SDM Profesional, Pramuka Harus Menjaga Budaya dan Jatidiri Bangsa

Foto : PusbangJusinfo Kwarda DIY

YOGYAKARTA -- Apel Besar Hari Pramuka ke-62 tingkat daerah, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) digelar di Lapangan Balaikota Yogyakarta, Sabtu (26/08/2023).

Bertindak selaku pembina apel adalah Gubernur DIY, Sultan HB X selaku Ketua Majelis Pembimbing Daerah, Gerakan Pramuka DIY.

Mengulas tentang tema, Kak Sultan HB X dalam sambutannya mengingatkan bahwa Sumber Daya Manusia yang Profesional menjadi semangat untuk mengatasi tantangan global.

Menurutnya, Pramuka harus menjadi pelopor dalam menggapai puncak prestasi, namun tidak boleh mengorbankan nilai-nilai kemanusiaan, kepedulian, dan keseimbangan sosial.

"Tema Hari Pramuka tahun ini adalah Sumber Daya Manusia Yang Profesional dan Proporsional, serta Berwawasan Global ini bukanlah sekedar kata-kata, tetapi suatu panggilan kebangsaan, untuk mengatasi tantangan besar yang menghadang pramuka, dan generasi muda di masa depan," kata Kamabida DIY.

Pihaknya menjelaskan, dalam menghadapi tantangan global dan dinamika sosial yang tidak pernah reda, semangat pramuka harus menjadi cahaya.

Pramuka, lanjut Kamabida DIY, harus selalu berupaya menjaga budaya dan identitas di era globalisasi, ditengah pengaruh dunia luar.

"Generasi muda haruslah menjadi penjaga nyala api budaya dan jatidiri budaya adalah tumpuan spiritual dan mempertahankannya pertanggungjawaban kita kepada generasi-generasi yang akan datang," tegas putra Bapak Pramuka tersebut.

Sesuai prinsip, Pramuka adalah sekolah untuk menciptakan manusia sejati, menunjukan bahwa Pramuka merupakan pewaris cita-cita para pahlawan. Para pahlawan berjuang membebaskan bangsa dari belenggu penjajahan.

Maka kini, tugas mulia menanti generasi muda untuk meneruskan tongkat estafet perjuangan, mengisi kemerdekaan dengan upaya positif, kerja keras, dan inovasi.

Apel Besar Hari Pramuka ke-62 tingkat Daerah DIY dihadiri oleh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah DIY, jajaran pimpinan Kwarda DIY, pimpinan Kwarcab se-DIY, pengurus kwartir, serta peserta dari berbagai utusan pangkalan.

Dalam apel juga dilakukan penyematan Tanda Penghargaan Gerakan Pramuka berupa Lencana Melati dan Lencana Darma Bakti kepada sejumlah penerima.