Merk Fashion Terkenal dari Milan

Bersama dengan Paris, New York, dan London, kota Milan di Italia adalah salah satu ibu kota mode dunia. Banyak desainer-desainer yang mengawali karirnya di Milan dan menjadi terkenal ke seluruh dunia. Jalan-jalan kota Milan-pun tampak seperti catwalk terbuka. Penduduk kota Milan berlenggang ke sana ke mari dengan penuh gaya penuh percaya diri berbalut pakaian modis.

Toko perhiasan Tiffany & Co. di Milan, Italia. Sumber gambar: Daniel Chrisendo.

Tidak heran jika Milan menjadi kiblatnya para pencinta fashion. Di kota ini ada beberapa jalan yang disebut-sebut sebagai jalan termewah di dunia dengan deretan toko-toko dari desainer terkenal. Jalan-jalan tersebut membentuk sebuah kawasan mode yang disebut Quadrilatero d’Oro atau segi empat emas.

Kegiatan Milan Fashion Week yang diadakan tiap tahun pun juga menarik para pelaku fashion untuk datang ke kota ini. Apakah kamu tahu jika beberapa merk berikut berasal dari Milan? Jangan-jangan salah satu di antaranya ada di lemarimu.

Versace

Gerai Versace di jalan termewah di kota Milan, Italia. Sumber gambar: Daniel Chrisendo.

Siapa sih yang tidak tahu Versace? Merk yang memiliki logo bergambar Medusa ini dimulai di Milan pada 1978 oleh Gianni Versace. Versace mengenal dunia fashion dari ibunya yang merupakan penjahit. Ia kemudian menjadi terkenal karena karya-karyanya yang aneh tapi glamour dan menggunakan bahan-bahan yang inovatif untuk menghasilkan gaun-gaun yang feminin dan seksi.

Pada 1997, Versace tewas ditembak di depan rumah mewahnya di Miami, AS. Setelah tewas, adik Versace, Donatella Versace mengambil alih perusahaan tersebut sebagai direktur artistik dan membuat label Versace menjadi semakin terdepan.

Prada

Gerai Prada di Milan, Italia. Sumber gambar: Daniel Chrisendo.

Ini juga merupakan salah satu merk yang terkenal sampai ke seluruh dunia. Bahkan namanya sampai disebut dalam film yang dirilis pada 2006 “The Devil Wears Prada”. Pada 1913, keluarga Prada memulai sebuah studio untuk membuat kulit mewah. Namun nama Prada baru dikenal secara luas setelah cucu Prada, Miuccia Prada, mengambil alih perusahaan tersebut pada 1978. Dalam membuat desainnya, Prada berani untuk keluar jalur. Miuccia Prada berani untuk menantang hal-hal yang sedang trendi dan berhasil mendikte ke mana arah fashion selanjutnya. Ia secara radikal mengubah persepsi dunia mengenai barang-barang mewah.

Dolce & Gabbana

Etalase Dolce & Gabbana di Milan, Italia. Sumber gambar: Daniel Chrisendo.

Domenico Dolce dari Sisilia dan Stefano Gabbana dari Milan memulai duo mereka sebagai desainer pada Milan Fashion Week 1985. Mereka banyak menampilkan karya-karya yang terinspirasi dari kehidupan di Laut Tengah. Mereka menggunakan warna-warna yang berani dan juga pola-pola yang berkaitan dengan alam seperti bunga-bunga dan hewan.

Giorgio Armani

Giorgio Armani yang lahir di Piacenza ini mengaku bahwa Mian adalah kota di mana ia bisa menjadi dirinya sendiri. Armani pindah ke Milan saat umurnya masih muda. Ia melakukan semua pekerjaan yang berhubungan dengan fashion sampai akhirnya ia mengeluarkan merknya sendiri pada 1975. Armani menjadi terkenal karena konstruksi jasnya yang dianggap berbeda dan menantang cara pembuatan jas yang tradisional. Sampai sekarang, Armani adalah merk yang dicari jika seseorang ingin tampak profesional, pria maupun wanita.

Armani sangat dicintai di Milan. Para penduduk kota tersebut memanggil Armani dengan sebutan “King George”.

Marta Ferri

Tanyalah orang-orang kaya di Milan kemana mereka biasanya pergi jika ingin membeli gaun pengantin. Pasti jawabannya adalah Marta Ferri. Sebelum akhirnya menetap di Milan, Ferri pernah tinggal di AS dan Argentina. Ia juga pernah bekerja untuk Prada. Gaun-gaun pengantin yang dibuat oleh Ferri terinspirasi dari bahan-bahan vintage dan bergaya klasik dan feminin. Jika ingin membuat gaun pengantin, studio Ferri ada di pusat kota. Tapi ia hanya bisa ditemui jika kamu sudah punya janji.