Polisi dan Pemuda Ikut Amankan Perayaan Natal di Payakumbuh, Sumbar

Konten Media Partner
25 Desember 2019 14:17 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pengamanan Perayaan Natal di Kota Payakumbuh, Sumatera Barat (Foto: Dok. Polres Payakumbuh)
zoom-in-whitePerbesar
Pengamanan Perayaan Natal di Kota Payakumbuh, Sumatera Barat (Foto: Dok. Polres Payakumbuh)
ADVERTISEMENT
Kepolisian Resor (Polres) Kota Payakumbuh ikut melibatkan masyarakat dalam pengaman perayaan Natal di daerah itu, Rabu (25/12).
ADVERTISEMENT
Kapolres Payakumbuh, AKBP Dony Setiawan, menyebutkan, sebanyak 160 personel dikerahkan, lalu dibantu enam orang pemuda dari kelurahan, Linmas tiga orang. dan Pemuda Pancasila lima orang.
“Pertama kali kami lakukan dalam pengamanan perayaan Natal. Kami ingin menunjukkan kerukunan antar-umat beragama di Payakumbuh,” ujarnya, Rabu (25/12).
Menurut Dony, pantauan pengamanan Natal di Gereja Santo Fidelis, Payakumbuh Utaram Kota Payakumbuh berjalan aman. Bahkan, Dony juga menyempatkan berdialog dengan pengurus gereja.
Dikatakannya, melibatkan masyarakat dalam pengamanan Natal akan mempermudah personel dalam menjalankan tugas.
“Karena pemuda sekitar mengetahui kalau ada orang asing masuk, jadi kalau ada pemuda di gereja, dia tahu yang mana jemaat di situ dan mana yang bukan,” jelasnya.
Sebelumnya diketahui, bahwa beberapa daerah di Sumatera Barat beredar isu adanya larangan perayaan Natal, salah satunya di Nagari Sikabau, Kabupaten Dharmasraya.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan isu tersebut, Kapolda Sumbar, Irjen Pol Toni Harmantio terjun langsung ke lokasi, bersama Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, Kapolda Sumbar mengajak tokoh adat dan agama untuk berdialog.
Toni juga memastikan, bahwa akan terus memonitor pengamanan Natal oleh anggotanya (Polres-red).
“Giat akan terus kita lanjutkan untuk memberikan rasa aman bagi umat kristiani dalam menjalankan ibadah Natal. Jangan sampai ada intoleran di Sumbar, yang diketahui menjunjung tinggi toleransi antar-umat beragama,” katanya.