Konten dari Pengguna

Indonesia dan Timor Leste : Peluang Adanya Perjanjian Perdagangan Bebas

Leonel Ligio Soares Suri Mali
Mahasiswa Hubungan Internasional di Universitas Sebelas Maret
22 Desember 2024 16:05 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Leonel Ligio Soares Suri Mali tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pertemuan antara presiden Timor Leste Jose Ramos Horta dan mantan Presiden RI Jokowi pada Selasa, 9 Januari 2024, Foto: Twitter@jokowi
zoom-in-whitePerbesar
Pertemuan antara presiden Timor Leste Jose Ramos Horta dan mantan Presiden RI Jokowi pada Selasa, 9 Januari 2024, Foto: Twitter@jokowi
ADVERTISEMENT
Indonesia dan Timor-Leste dua negara yang mempunyai hubungan yang sangat baik setelah konflik masalalu yang kelam, dimana kedua negara sadar akan adanya ketergantugan satu sama lain dalam berbagai bidabg seperti salah satunya itu ketergantugan ekonomi, dimana sudah dari dulu kedua negara sudah mempunyai kerjasama dalam bidang ekonomi, Indonesia merupakan negara sumber impor pertama dan target ekspor ke 4 bagi Timor Leste. Maka dari itu, perdagangan antara Indonesia dan Timor-Leste memiliki potensi besar untuk tumbuh, terlebih karena faktor wilayah yang berbatasan langsung. Adapun jumlah hasil dari perdagangan kedua negara pada tahun 2023 mencapai USD 348,3 juta.
ADVERTISEMENT
Dalam Pertemuan yang dilakukan oleh pemimpin negara dari kedua belah pihak pada Selasa, 9 Januari 2024, membahas tentang beberapa rencana kerja sama salah satunya adalah kerja sama untuk melakukan Perjanjian Perdangangan Bebas (FTA) antara Indonesia dan Timor Leste.
Mamfaat dan Keuntungan Dari FTA Bagi Indonesia dan Timor Leste
Dari perencanaan melakukan Perjanjian Perdangangan Bebas (FTA) antara Indonesia dan Timor Leste menawarkan beberapa peluang keuntungan bagi kedua negara yaitu seperti berikut:
ADVERTISEMENT
Kesimpulan
Perjanjian Perdagangan Bebas (FTA) antara Indonesia dan Timor Leste merupakan langkah strategis yang dapat memperkuat hubungan ekonomi kedua negara. Dengan adanya FTA, Indonesia akan memberikan akses pasar yang lebih luas bagi produk-produk Timor Leste, yang akan mendorong peningkatan ekspor dan impor. Selain itu, dukungan investasi dari Indonesia di sektor-sektor penting seperti infrastruktur, energi, dan pariwisata akan membantu pengembangan ekonomi Timor Leste. Di sisi lain, kemudahan bagi investor Indonesia untuk berinvestasi di Timor Leste akan membuka peluang baru bagi pertumbuhan ekonomi. Kerja sama yang lebih erat dalam bidang ekonomi dan bisnis akan menciptakan sinergi yang saling menguntungkan, memperkuat ketergantungan ekonomi yang telah terjalin, dan mendukung pembangunan berkelanjutan di kedua negara. Dengan demikian, FTA ini tidak hanya akan meningkatkan kesejahteraan ekonomi, tetapi juga memperkuat hubungan bilateral yang telah terbangun dengan baik pasca konflik.
ADVERTISEMENT