Konten dari Pengguna

Life Hack Kenakan Masker secara Nyaman dan Aman di Cuaca Panas

LifeHack
Membicarakan seputar trik dan tips kehidupan.
11 Juni 2020 18:43 WIB
clock
Diperbarui 21 Januari 2021 10:54 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari LifeHack tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Siang Terik Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Siang Terik Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Di masa pandemi COVID-19, wajib hukumnya untuk mengenakan masker di mana pun dan kapan pun. Nah, ada life hack biar tetap nyaman dan aman mengenakan masker di cuaca panas.
ADVERTISEMENT
Apa saja? Cek di bawah ini seperti dilansir Health dan Better Homes & Gardens.
Ilustrasi memakai masker. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Penting untuk dapat bernapas dengan benar saat mengenakan masker. Jika masker terlalu tebal atau ketat, maka bisa membatasi pernapasan dan menjadi lebih tidak nyaman ketika panas atau lembap.
Life hack yang bisa kamu coba adalah, pilih masker yang lebih longgar dan lebih ringan ketika di luar ruangan. Masker yang longgar akan mengurangi penularan COVID-19 hingga 70 persen jika semua orang mengenakannya.
Kain katun berwarna terang, umumnya lebih memudahkan bernapas daripada kain sintetis dan akan menyerap lebih sedikit panas dari matahari.
Pastikan kain tersebut benar-benar menutupi mulut dan hidung dan terus menjaga jarak aman dengan orang lain sebanyak mungkin.
ADVERTISEMENT
Mengenakan masker yang menempel pada wajah untuk waktu yang lama dapat menyebabkan iritasi kulit seperti jerawat atau ruam. Life hack untuk mengatasi ini adalah, pilih masker yang terbuat dari katun.
Sebab, biasanya kurang mengiritasi kulit dibandingkan kain lainnya, dan dapat dikenakan lebih longgar di sekitar wajah.
Masker yang diikat dengan ikatan alih-alih simpul elastis, misalnya, dapat dilonggarkan.
Kamu juga harus sering-sering mencuci masker wajah untuk menghilangkan bakteri yang dapat menyebabkan jerawat dan iritasi kulit. Rencanakan untuk mencuci masker dengan air hangat setelah dipakai.
Jika berada di tempat umum untuk jangka waktu yang lama, pertimbangkan untuk membawa masker tambahan sehingga dapat bertukar dengan yang bersih sesuai kebutuhan.
ADVERTISEMENT
Keringat dan uap air dari napas dapat melembapkan bahan masker, membuatnya kurang efektif dalam menyaring partikel-partikel udara.
Ganti masker jika merasa kainnya basah atau lembap, tetapi ingat untuk melakukannya jauhkan diri dulu dari orang lain, dan cuci tangan sebelum dan sesudah penggantian.
Life hack berikutnya yaitu, hindari berada di bawah sinar matahari langsung terlalu lama dan tetap terhidrasi. Kamu mungkin perlu minum lebih banyak air daripada biasanya di cuaca panas untuk menebus keringat yang meningkat.
Untuk meminimalkan ketidaknyamanan, batasi jumlah waktu yang diperlukan untuk mengenakan masker. Jika kamu tahu tidak akan bisa menghindari orang lain, pertimbangkan untuk tetap di rumah pada waktu-waktu tertentu.
ADVERTISEMENT
Selamat mencoba life hack ini!