Akselerasi Program Digitalisasi Desa dengan Website RT Cerdas di Kota Samarinda

Tampilan website "RT Cerdas" di RT 31 Kelurahan Lempake Kecamatan Samarinda Utara Kota Samarinda yang berfungsi untuk memudahkan tugas Ketua RT serta membantu masyarakat luar mengetahui kondisi RT 31 secara lebih luas. Foto: Prototipe website (https://rhezadifa16.github.io/rt31lempake/)

Menjadi seorang Ketua RT merupakan suatu pekerjaan yang membutuhkan ekstra tenaga dan pikiran untuk bisa menjalankannya dengan baik. Maka tidak mengherankan apabila banyak orang yang menolak atau tidak tertarik menjadi seorang Ketua RT. Selain karena harus bekerja dengan sepenuh hati, upah yang diterima pun tidak sebanding dengan pekerjaannya. Oleh karena itu perlu adanya instrumen pendukung untuk memudahkan seorang Ketua RT untuk bisa menjalankan kewajiban di lingkungan yang dipimpinnya. Salah satunya adalah pemanfaatan website RT Cerdas sebagai langkah akselerasi program digitalisasi desa untuk penerapan sistem e-goverment sampai level RT di Kota Samarinda.

Ide desa digital ini merujuk pada beberapa dasar kebijakan yang terdiri dari UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa kemudian diturunkan implementasinya dalam Permendesa No. 13 Tahun 2020 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa Pasal 6 Ayat 2/A serta Permendesa No. 21 Tahun 2020 tentang Pedoman Umum Pembangunan dan Pemberdayaan Desa Pasal 11 Ayat 1-5. Hal ini lah yang mendasari untuk segera mewujudkan program ini melalui pembuatan website di setiap RT di desa tersebut.

Proses pendataan dan pemasangan nomor rumah kepada warga RT 31 Kelurahan Lempake Kecamatan Samarinda Utara Kota Samarinda sebagai langkah awal untuk pemutakhiran database RT. Foto: A. Agus Mantri (Dokumentasi Pribadi).

Kelurahan Lempake merupakan salah satu kelurahan yang ada di Kecamatan Samarinda Utara. Kelurahan ini sendiri terdiri dari 53 RT. Salah satu RT yang akan menjadi pilot project dalam prototipe pembuatan website RT adalah RT 31. Pembuatan website ini merupakan salah satu rancangan kerja dari program kuliah kerja nyata tematik Fakultas Teknik Universitas Mulawarman. Pembuatan prototipe ini didasari atas aspirasi Ketua RT 31 yang kesulitan dalam melakukan pendataan warganya yang kebanyakan adalah pekerja kantoran dan merupakan pendatang dari daerah lain.

Beberapa fitur website yang menjadi fitur unggulan di antaranya adalah peta wilayah RT 31 yang sudah tersinkronisasi dengan google maps, perpustakaan digital yang dapat diakses oleh warga RT 31 maupun masyarakat luar, serta informasi RT 31 meliputi database kependudukan dan kegiatan masyarakat. Rheza Difa Saputra selaku mahasiswa Program Studi Sistem Informasi Universitas Mulawarman sekaligus pengembang dari prototipe website RT Cerdas mengatakan bahwa website ini hadir sebagai jawaban dari tantangan di era globalisasi sehingga pemutakhiran database di RT bisa tetap dipantau hanya melalui gawai.

Senada dengan Rheza, Ketua RT 31, Bapak Kasianto juga mengamini dari tujuan pembuatan website di lingkungan RT yang dipimpinnya.

Peluncuran perpustakaan digital RT 31 kepada perwakilan anak sekolah yang ada di lingkungan RT 31 Kelurahan Lempake Kecamatan Samarinda Utara Kota Samarinda. Foto: Rheza Difa Saputra (Dokumentasi Pribadi).

Harapannya pembuatan website RT Cerdas dapat diterapkan di seluruh RT di Kelurahan Lempake maupun RT lainnya di seluruh Kota Samarinda sebagai bentuk perwujudan transformasi digital di Kota Samarinda untuk mencapai visi kota yaitu Terwujudnya Samarinda Sebagai Kota Pusat Peradaban menurut Prof. Dr. Ir. Tamrin Rahman, S.T., M.T. selaku Wakil Dekan Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni Fakultas Teknik Universitas Mulawarman sekaligus Penanggung Jawab Program Kuliah Kerja Nyata Tematik Fakultas Teknik Universitas Mulawaraman tahun 2022.