Tsana, Menjangkau Dunia Lewat Meja Kerja

Tsana. Sumber : instagram.com/ntsana

“Gapapa, kan memang ada banyak hal yang harus di-gapapa-in”

Itu adalah salah satu quote populer milik Rintik Sedu. Para pengguna instagram tentu tidak asing dengan akun bernama @rintiksedu. Sebuah akun dengan pengikut lebih dari 2,3 juta itu selalu mengunggah quotes dengan kalimat-kalimat yang relate dengan kehidupan anak muda masa kini.

Dan tahukah kamu siapa orang dibalik Rintik Sedu itu?

Dia adalah Tsana, para penggemarnya biasa menyebutnya "Paus". Gadis cantik bernama lengkap Nadhifa Allya Tsana ini terkenal lewat karyanya yang cukup fenomenal, yaitu novel berjudul “Kata” yang saat ini sudah difilmkan dan akan segera tayang di bioskop.

Tapi jauh sebelum itu, aku mulai mengenal Tsana lewat Wattpad. Sebuah aplikasi yang mana para penggunanya bisa membaca dan mengirimkan tulisannya.

Geez dan Ann adalah karya pertama Tsana yang aku temukan di aplikasi tersebut. Cerita yang sangat relate dengan kehidupan anak muda itu mampu membuatku dan para pembaca lainnya ikut terbawa suasana.

Lewat ide-ide ajaib yang ia tuangkan melalui kata-kata, Tsana mampu membuatku jatuh cinta dengan kalimat-kalimat yang ada dalam ceritanya.

Selain aktif sebagai penulis, Tsana juga aktif membuat konten podcast di Spotify. Podcast Rintik Sedu milik Tsana ini selalu menjadi salah satu channel yang populer di spotify dan selalu masuk top 10 podcast charts.

Dan hal paling hebat dari seorang Tsana yang selalu membuatku takjub adalah, ia mampu mengerjakan semua itu hanya dari sebuah meja kerja di pojok kamarnya.

Dari meja kerja itu, ia mampu menjelajahi dunia yang luas ini hingga dikenal oleh orang-orang yang mungkin tidak pernah ia bayangkan sebelumnya. Dari meja kerja itu pula ia mampu mengalahkan rasa takutnya tentang segala hal yang tidak terduga.

instagram.com/rintiksedu

Menurutku, Tsana adalah contoh sosok anak muda yang patut untuk dijadikan role model oleh anak muda lainnya. Tsana selalu mengajak para penggemarnya agar tidak takut untuk mengejar mimpi.

Salah satu kalimat andalannya yang saat ini selalu aku jadikan mantra ketika aku merasa gagal adalah:

“Gapapa, kan jatuh juga bagian dari perjalanan”

Dari Tsana aku belajar kalau hidup tidak akan berhenti hanya karena kamu menemukan kegagalan.

Jatuh ya bangkit lagi, gagal ya coba lagi.

Jangan pernah berhenti untuk menyemangati diri sendiri, karena yang bisa memotivasi kamu ya hanya dirimu sendiri.

Dan jangan lupa untuk selalu berterimakasih kepada dirimu sendiri, karena sudah berjuang sejauh ini.