Si 'Putih Bertanduk' dari Garut

MAHESA VIDYA PRATAMA
Mahasiswa aktif Institut Teknologi Telkom
Konten dari Pengguna
28 Juni 2021 13:48 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari MAHESA VIDYA PRATAMA tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Domba Ekor Tebal, Sumber : Pribadi
zoom-in-whitePerbesar
Domba Ekor Tebal, Sumber : Pribadi
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan dalam menjalankan usaha ternak domba. Di antaranya adalah memilih jenis indukan, lokasi dan struktur kandang, kebutuhan pakan dan perawatan.
ADVERTISEMENT
Ada dua jenis domba yang saya pelihara yaitu domba lokal dan domba silangan, Tetapi masyarakat paling banyak beternak domba lokal, karena sangat gampang untuk perawatannya, Ibarat kasarnya ngga banyak ribet kalo memelihara ni hewan hahaha...
Terdapat 2 perbedaan dari domba lokal yang saya pelihara, domba ekor tipis dan ekor tebal. Domba ekor tipis hanya bisa mencapai bobot 25-30 kg,telinga lebar mengarah ke bawah, domba jantan bertanduk dan betina tidak, warna biru putih, hitam, coklat, dan kombinasinya. Dan domba ekor tebal bobotnya bisa mencapai 35-45 kg, telinga lebar mengarah ke samping, jantan dan betina tidak bertanduk, warna bulu dominan putih. Biasanya domba ekor tebal banyak di cari pada saat kurban.
Anak Domba, Sumber : Pribadi

Kandang Untuk Ternak Domba

Domba bisa diternakkan dengan dua cara, yakni sistem gembala dan sistem kandang. Cara ternak domba dengan sistem gembala hanya cocok dilakukan di lahan luas yang masih banyak terdapat hijauan. Kalau saya sendiri menggunakan cara ternak sistem kandang.
ADVERTISEMENT

Jenis Pakan Domba

Pakan memegang peranan penting untuk kesuksesan usaha ternak domba. Tidak hanya takarannya, peternak harus bisa membedakan jenis-jenis pakan yang dibutuhkan untuk ternak domba. Secara umum jenis pakan yang digunakan untuk ternak domba adalah pakan hijauan, konsentrat dan pakan tambahan.
Untuk saya sendiri jika sudah mendekati Hari Raya Idul Adha saya menggunakan pakan racikan sendiri yang terdiri dari: rumput hijau yang di haluskan dengan mesin di tambah konsentrat agar domba dapat cepat gemuk dan laku mahal hehehe....
Selama saya beternak saya sudah menjual lebih dari 30 ekor domba yang siap kurban, dan siap untuk di konsumsi, Alhamdulillah banyak yang menjadi pelanggan setia ketika akan Hari Raya Idul Adha.
ADVERTISEMENT
Saya mengetahui pakan racikan tersebut dari teman-teman saya yang bergelut di bidang peternakan, dan dari komunitas ternak indonesia saya banyak belajar dan banyak mendapatkan ilmu dari komunitas tersebut. Jangan gengsi untuk anak muda zaman sekarang, karena beternak itu menyenangkan, dan tetap jaga kekompakan dan salam peternak indonesia.