Konten dari Pengguna

Apa Itu Sekolah Montessori? Ini Penjelasannya

24 Oktober 2022 13:35 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Mama Rempong tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi sekolah montessori adalah (Sumber: Pexels)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sekolah montessori adalah (Sumber: Pexels)
ADVERTISEMENT
Sekolah Montessori adalah sebuah lembaga pendidikan yang di dalamnya menerapkan metode Montessori. Apakah Mama-mama sudah mengetahui apa itu metode Montessori? Atau malah baru mendengar istilah ini?
ADVERTISEMENT
Sebenarnya metode Montessori ini sudah ada sejak lebih dari 100 tahun yang lalu. Akan tetapi di Indonesia, metode Montessori baru mulai banyak dibicarakan beberapa tahun belakangan ini.
Metode Montessori ini memiliki pola pendidikan yang berbeda dengan yang ada di lembaga pendidikan atau sekolah pada umumnya. Pada metode Montessori ini, sistem pendidikannya lebih berfokus agar si kecil bisa meraih potensinya dalam semua bidang yang berguna bagi kehidupannya.
Mama sendiri penasaran dengan metode Montessori ini dan akhirnya jadi banyak bertanya pada teman Mama yang memang mendaftarkan anaknya ke sekolah Montessori.
Kata teman Mama itu, di sekolah Montessori umumnya pola pembelajaran lebih ditujukan supaya anak lebih mandiri dan mudah beradaptasi dengan dunia luar.
ADVERTISEMENT
Bagi kamu yang masih penasaran, apa sih metode Montessori sekaligus sekolah Montessori itu? Yuk, simak penjelasannya yang telah Mama rangkum dari berbagai sumber ini!

Sekolah Montessori Adalah

Ilustrasi sekolah montessori adalah (Sumber: Pexels)
Sebelumnya, bakal Mama jelaskan dulu ya sejarah dari metode Montessori ini. Seperti dengan namanya, metode ini dikembangkan oleh Maria Montessori, yang merupakan seorang dokter dari Italia pada awal tahun 1900.
Dr.Montessori ini tertarik dengan dunia pendidikan dan awalnya melakukan penelitian terhadap perkembangan intelektual anak yang mengalami gangguan mental.
Pada prinsipnya, metode Montessori merupakan metode pendidikan yang bisa membantu anak guna mencapai potensi terbaik dalam kehidupannya. Sehingga fokusnya untuk menekankan kemandirian serta keaktifan anak, melalui konsep pembelajaran langsung lewat praktik dan permainan kolaboratif.
Metode Montessori ini sukses diaplikasikan di berbagai negara, termasuk di Indonesia. Sebagai informasi, kini di kota-kota besar di Indonesia sudah banyak juga sekolah yang menerapkan kurikulum Montessori.
ADVERTISEMENT
Sebenarnya sekolah Montessori enggak jauh beda dengan sistem pendidikan pada umumnya, di mana tetap melibatkan peran guru serta murid. Akan tetapi, di sekolah reguler, biasanya pembelajaran yang dilakukan sesuai dengan kurikulum yang ada dan berlaku untuk semua anak.
Jadi, mau enggak mau, murid perlu mempelajari dan mengerti semua materi yang ada di kurikulum. Anak juga lebih berperan pasif, sebab dia hanya tinggal mendengarkan semua materi yang telah diajarkan gurunya.
Sedangkan, proses pembelajaran di sekolah Montessori, enggak hanya berpatokan dengan kurikulum. Tapi lebih menyesuaikan dengan perkembangan alami si anak.
Artinya, anak bisa menjadi pembelajar yang lebih aktif dan dapat memilih sendiri materi yang bisa dia pelajari. Bukan cuma itu, materi yang ada pada metode Montessori juga bisa diajarkan melalui berbagai permainan edukatif yang nantinya akan disesuaikan dengan usianya.
ADVERTISEMENT

Apa Saja yang Dikembangkan di Sekolah Montessori

Ilustrasi sekolah montessori adalah (Sumber: Pexels)

1. Sensorik

Pada dasarnya, metode Montessori ini berfokus pada perkembangan indera sensoriknya. Biasanya, di sekolah Montessori, anak akan dikenalkan dengan berbagai permainan yang bisa menstimulasi kemampuan sensoriknya, seperti bermain pasir, bercocok tanam, bermain kacang-kacangan, dan lain-lain.
Dengan berfokus pada sensoriknya, si kecil jadi dituntut untuk aktif bergerak dan tidak pasif. Tentunya, hal ini juga sangat baik bagi perkembangan motoriknya.

2. Matematika dan Sains

Sama kok, seperti sekolah pada umumnya, di sekolah Montessori, anak juga akan tetap diajarkan Matematika dan Sains. Sebagai contoh bentuk angka, mengenal ukuran, penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan lain sebagainya.
Akan tetapi, pembelajarannya juga dikombinasikan dengan permainan edukatif, seperti melalui permainan puzzle, tebak angka, membuat percobaan sederhana dan lain sebagainya. Jadi, belajar Sains dan Matematika menjadi lebih menyenangkan dan tidak boring untuk anak.
ADVERTISEMENT

3. Kemampuan Berbahasa

Kemampuan berbahasa pun menjadi hal penting yang diajarkan di sekolah Montessori. Namun sekali lagi, cara pembelajarannya lebih atraktif dan menyenangkan bagi si kecil.
Bisa dalam bentuk permainan, mempresentasikan sebuah cerita, story telling, diskusi grup, dan lain sebagainya. Sehingga anak merasa mereka sedang tidak belajar dan menganggapnya sambil bermain tapi bisa mendapatkan ilmu.
Selain itu, materi lainnya yang diajari di sekolah Montessori antara lain seni, budaya, olahraga, sejarah, dan lain sebagainya. Tapi tetap dengan metode yang menarik bagi si kecil.
Kebanyakan sekolah Montessori juga mengajarkan anak berbagai keterampilan sehari-hari yang bisa membuatnya semakin mandiri, seperti menggunakan sepatu, kaos kaki, mencuci tangan sebelum dan sesudah makan, hingga membereskan tempat bekalnya sendiri.
Itulah dia penjelasan apa itu sekolah Montessori. Apakah kamu tertarik untuk memasukkan si kecil ke sekolah Montessori ini? Semuanya tergantung padamu ya!
ADVERTISEMENT
Semoga informasi ini bermanfaat bagimu, Ma!
(AN)