Kalender Masa Subur, Seberapa Akurat untuk Persiapan Kehamilan?

Konten dari Pengguna
3 Juli 2021 11:23 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Mama Rempong tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Kalender Masa Subur. Foto: Freepik.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Kalender Masa Subur. Foto: Freepik.
ADVERTISEMENT
Siapa Mama-Mama di sini yang pernah mendengar pentingnya kalender masa subur untuk meningkatkan peluang kehamilan? Sebagian mungkin sudah pernah dengar ya, Ma.
ADVERTISEMENT
Pertanyaan itu sebenarnya Mama tuliskan di sini karena Mama sempat kepikiran ketika ada teman yang menanyakan tingkat keakuratan pemakaian kalender masa subur.
Mama juga jadi bertanya-tanya sih, sebenarnya apa yah manfaat utama kalender masa subur? Apakah benar bisa mendeteksi waktu terbaik untuk berhubungan intim?
Daripada semakin bingung, akhirnya Mama mencari-cari informasi seputar kalender masa subur. Biar lebih luas manfaatnya, Mama rangkumkan di sini juga, ya.

Apa Itu Kalender Masa Subur?

Ilustrasi Kalender Masa Subur. Foto: Freepik
Perlu untuk Mama-Mama ketahui, kalender masa subur merupakan salah satu alat untuk memprediksi kapan waktu tubuh wanita berovulasi. Seperti itulah, penjelasan singkat yang tertulis di laman Very Well Family.
Secara lebih lanjut, dijelaskan juga bahwa kalender masa subur didasari oleh panjang siklus menstruasi kita. Perkiraan waktu ovulasi berguna untuk membantu menemukan waktu terbaik dalam berhubungan intim agar segera hamil.
ADVERTISEMENT
Masih di laman yang sama, selanjutnya Mama menemukan penjelasan bahwa terdapat kekeliruan dalam membedakan mana kalender masa subur, mana kalkulator masa subur. Apa kalian juga sama bingungnya, nih?
Ilustrasi Kalender Masa Subur. Foto: Freepik
Ternyata, perbedaan kedua alat itu hanya ada pada nama mereka dan bagaimana informasi disajikan. Nyatanya, pada dasarnya semuanya sama saja, lho.
Kalender kesuburan paling sering dilihat dalam bentuk kalender biasa dengan menyorot pada setiap bulannya perkiraan jendela subur, yaitu waktu dengan peluang kehamilan dapat terjadi, sekitar enam hari menjelang ovulasi.
Sementara dengan kalkulator kesuburan, Mama-Mama hanya perlu memasukkan data-data terkait hari pertama menstruasi, hari terakhir menstruasi, dan panjang siklusnya.

Bagaimana Cara Kerja Kalender Masa Subur?

Dalam laman Your Fertility, menggunakan kalender masa subur dapat dilakukan dengan menandai hari pertama menstruasi dan hari terakhir menjelang periode menstruasi berikutnya.
ADVERTISEMENT
Jarak di antara keduanya itulah yang merupakan siklus menstruasi. Mama disarankan untuk rutin menandai selama 6 sampai 12 bulan, ya.
Ilustrasi Test Pack. Foto: Freepik
Setelah didapatkan datanya, kita bisa menemukan data panjang siklus menstruasi rata-rata. Misalnya, siklus menstruasi Mama bervariasi di antara 28 hari, 32 hari, dan 27 hari. Berarti, Mama bisa menemukan siklus rata-rata dengan cara berikut.
(28+32+27) : 3 = 29 hari.
Jadi, siklus menstruasi Mama rata-rata berlangsung selama 29 hari.
Dari siklus rata-rata itu, kita bisa melacak waktu ovulasi (pelepasan sel telur yang matang) dan hari-hari paling subur untuk berhubungan intim. Berikut patokan waktu pemakaian kalender masa subur berdasarkan informasi dari laman Your Fertility.
Ovulasi dimulai sekitar hari ke-14
ADVERTISEMENT
Hari-hari paling subur adalah hari ke-12, 13, dan 14
Ovulasi dimulai sekitar hari ke-21
Hari-hari paling subur adalah hari ke-19, 20, dan 21
Ovulasi dimulai sekitar hari ke-7
Hari-hari paling subur adalah hari ke-5, 6, dan 7
Ilustrasi Pasangan Suami Istri. Foto: Freepik

Apakah Kalender Masa Subur Akurat?

Secara tegas, Very Well Family menuliskan, enggak ada kalender masa subur yang benar-benar akurat, Ma.
Mereka didasarkan pada rata-rata panjang siklus menstruasi, padahal baik panjang siklus menstruasi ataupun tanggal ovulasi wanita itu bervariasi dari siklus ke siklus.
Namun untungnya, untuk membantu segera hamil, kita cukup mengetahui rentang hari yang berpotensi subur. Di hari-hari itulah Mama-Mama disarankan untuk intens berhubungan intim dengan pasangan.
ADVERTISEMENT
Itu dia, informasi yang bisa Mama bagikan kali ini.
Intinya, kalender masa subur adalah alat panduan yang dapat digunakan untuk mengatur waktu terbaik berhubungan intim dalam meningkatkan peluang kehamilan. Semoga bisa dipahami dengan baik ya, Ma.
Semangat selalu, para penanti kehadiran buah hati!
(TMA)