Penyebab Hipersalivasi pada Ibu Hamil dan Cara Mengatasinya

Ilustrasi ibu hamil alami hipersalivasi. Foto: Shutterstock.com

Hipersalivasi pada ibu hamil adalah kondisi di mana ibu hamil menghasilkan air liur dalam jumlah yang banyak, Ma. Kondisi ini biasanya dikeluhkan oleh ibu hamil muda.

Pada beberapa orang, keluhan air liur berlebih menyebabkan rasa tidak nyaman, apalagi jika mulut terus-menerus penuh dengan air liur. Ini juga bisa menyebabkan Mama yang sedang hamil merasakan gejala-gejala lainnya.

Nah, untuk mengatasinya, Mama bisa melakukan beberapa cara. Yuk simak penjelasan seputar hipersalivasi pada ibu hamil untuk mengetahui cara mengatasi kondisi tersebut.

Penyebab Hipersalivasi pada Ibu Hamil

Penyebab hipersalivasi pada ibu hamil adalah perubahan hormon selama kehamilan. Foto: Shutterstock.com

Mengutip dari Healthline, hipersalivasi adalah kondisi ketika kelenjar air liur memproduksi air liur dalam jumlah yang banyak atau berlebihan dibandingkan biasanya. Pada ibu hamil, ini disebabkan oleh adanya perubahan hormon selama kehamilan.

Peningkatan kadar hormon estrogen dan progesteron yang terjadi selama kehamilan mempengaruhi sistem saraf pusat dan kelenjar saliva, sehingga produksi saliva meningkat.

Kondisi ini umumnya terjadi pada trimester pertama dan kedua kehamilan dan cenderung membaik pada trimester ketiga.

Di samping itu, hipersalivasi pada ibu hamil juga dapat disebabkan oleh faktor-faktor lain, seperti:

Meskipun umumnya tidak berbahaya, kondisi ini dapat menyebabkan Mama merasakan mual, muntah, kesulitan menelan, dan rasa tidak nyaman di dalam mulut.

Beberapa ibu hamil juga mengalami gangguan tidur dan kecemasan karena kondisi ini, Ma. Maka dari itu, ada baiknya kondisi ini segera diatasi.

Cara Mengatasi Hipersalivasi pada Ibu Hamil

Salah satu cara mengatasi hipersalivasi pada ibu hamil adalah perbanyak minum air putih. Foto: Shutterstock.com

Berikut beberapa cara yang dapat Mama lakukan untuk membantu mengatasi hipersalivasi saat hamil:

Hipersalivasi pada ibu hamil biasanya tidak berbahaya. Namun, jika kondisi ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan kecemasan pada ibu hamil ada baiknya segera diatasi dengan cara di atas ya, Ma.

Jika hipersalivasi disertai dengan gejala lain seperti kesulitan menelan atau nyeri pada rongga mulut, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

(SAI)