Masyarakat Harus Tahu, Meteran Listrik yang Terpasang di Rumah Tetap Milik PLN

Penertiban meteran listrik milik pelanggan oleh PLN

MANADO - Banyaknya keluhan masyarakat yang meteran listrik mereka disegel atau bahkan dicabut karena menunggak tagihan listrik atau melakukan kesalahan, mendapatkan respons dari pihak PLN.

General Manager PLN UID Suluttenggo, J.A Ari Dartomo, menjelaskan berdasarkan Surat Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik (SPJBTL) antara pelanggan dan PLN, meteran listrik merupakan aset milik PLN yang dipasang pada sisi jaringan milik pelanggan.

Menurut Ari, di dalam SPJBTL itu juga berisi syarat dan ketentuan antara kedua belah pihak dalam penjualan tenaga listrik.

“Setiap poin kesepakatan perjanjian secara detail dijelaskan melalui SPJBTL, termasuk pada pasal 2 yang mengatakan bahwa meteran listrik atau kWh meter adalah milik PLN yang dipasang pada instalasi rumah pelanggan,” ujar Ari.

Ditambahkannya, setiap pelanggan diimbau untuk tidak memindahkan meteran listrik secara langsung tanpa pelaporan resmi ke pihak PLN, karena hal tersebut tentu terkait keamanan instalasi tenaga listrik. Pelaporan perpindahan meter harus dilakukan secara resmi ke PLN.

"Jangan digeser atau dipindahkan sendiri atau melalui jasa instalatir, karena meteran listrik adalah aset milik PLN. Pelanggan dapat langsung bermohon untuk pemindahan meter melalui aplikasi PLN Mobile,” katanya.

Lanjut dijelaskan, masyarakat juga diminta untuk menggunakan listrik secara benar sesuai aturan, termasuk dalam menggunakan meteran listrik milik PLN pada instalasi, sehingga bisa tetap merasakan layanan yang aman dan nyaman.

"Untuk pengaduan, keluhan hingga mengakses layanan kelistrikan, dapat melalui aplikasi PLN Mobile yang sudah menyediakan fitur-fitur memudahkan untuk pelayanan kepada pelanggan," ujar Ari kembali.

manadobacirita