Penutupan Bandara Sam Ratulangi Akibat Erupsi Gunung Ruang Diperpanjang

Konten Media Partner
18 April 2024 13:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
GM Bandara Sam Ratulangi Manado, Maya Damayanti
zoom-in-whitePerbesar
GM Bandara Sam Ratulangi Manado, Maya Damayanti
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
MANADO - Penutupan operasional Bandara Sam Ratulangi Manado akibat dampak erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara (Sulut), kembali diperpanjang. Jika sebelumnya ditutup hingga pukul 16.00 Wita, kini diperpanjang menjadi hingga 23.59 Wita.
ADVERTISEMENT
GM Bandara Sam Ratulangi Manado, Maya Damayanti, mengatakan jika NOTAM (Notice to Airman) perpanjangan penutupan penerbangan hingga pukul 23.59 Wita, setelah dilakukan sejumlah tes yang dilakukan beberapa pihak.
"Dari hasil koordinasi dengan BMKG, tidak memungkinkan kami membuka kembali penerbangan pada pukul 16.00 Wita. Jadi kami menutup hingga pukul 23.59 Wita," ujar Maya, Kamis (18/4) siang ini.
Sementara jumlah penerbangan yang terdampak menurut Maya, jika dihitung hingga pukul 23.59 Wita berjumlah 33 penerbangan baik berangkat maupun kedatangan.
"Jadi kita cancel semua (penerbangan)," ujar Maya.
Suasana Bandara Sam Ratulangi Manado, Kamis (18/4).
Sementara untuk para penumpang yang akhirnya terlantar karena penerbangan yang ditunda, Maya mengatakan jika mereka membuka posko pengeluhan.
Tak hanya itu, menurut Maya, pihak maskapai juga telah memberikan beberapa opsi kepada para penumpang, seperti melakukan reschedule atau jadwal ulang maupun melakukan refund untuk penerbangan yang dibatalkan.
ADVERTISEMENT
"Untuk saat ini situasinya masih situasional, sehingga kami menunggu dari pihak BMKG apakah dampak erupsi masih berlangsung. Dan selama itu masih berlangsung kami masih menutup operasional. Tapi, jika test yang dilakukan sudah aman, maka operasional kembali dibuka," ujar Maya kembali.
Sebelumnya, pihak Bandara Sam Ratulangi Manado telah mengeluarkan NOTAM sebanyak tiga kali akibat dampak erupsi Gunung Ruang. Pertama penerbangan ditunda dari pukul 08.00 Wita hingga pukul 12.00 Wita. Kemudian diperpanjang hingga pukul 16.00 Wita, lalu kemudian ditutup total untuk Kamis (18/4) hari ini atau hingga pukul 23.59 Wita.
febry kodongan