9 Tanda Financial Red Flag dalam Hubungan yang Harus Diwaspadai
PerbesarADVERTISEMENT
Belakangan ini, sedang ramai diberitakan seorang influencer asal Medan bernama Indra Kenz yang ditetapkan sebagai tersangka kasus penipuan aplikasi Binomo pada akhir Februari.
ADVERTISEMENT
Ia dikenal dengan julukan crazy rich Medan karena memiliki banyak usaha dari kursus trading, klinik kecantikan, usaha makanan, dan masih banyak lainnya.
Di usianya yang masih cukup muda yaitu 25 tahun, ia juga menjadi pemilik perushaan di bidang dunia kreatif seperti digital marketing dan videografi.
Setelah Indra ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka, penyidik pun melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi terutama kekasih Indra, yaitu Vanessa Khong.
Menurut pemeriksaan, Vanessa mengaku bahwa ia sempat dijanjikan oleh indra berupa uang Rp 2 miliar untuk bisnisnya, tapi ia hanya baru menerima uang sebesar Rp 10 juta. Hingga akhirnya, hubungan pribadinya bersama sang kekasih pun ikut terseret dalam kasus ini.
Melihat kasus ini, dapat dilihat bahwa di dalam hubungan mereka muncul tanda-tanda bahaya tentang keuangan seperti ketika kamu enggak mengetahui dari mana uang yang diperoleh dari pasanganmu ini berasal.
ADVERTISEMENT
Dilansir Bustle, masalah keuangan yang tengah berlangsung bisa menjadi pertanda kalau pasangan enggak memprioritaskan diri kekasihnya dan kurang dapat mengendalikan diri.
Di bawah ini, ada beberapa tanda red flag tentang keuangan di dalam hubungan yang harus diwaspadai.
Dia merahasiakan tentang ke mana uangnya pergi
Mungkin kamu menemukan tanda terima untuk pembelian yang dilakukan pacar. Lalu, mereka bersikap defensif saat kamu membawanya. Biasanya, kamu enggak akan peduli tapi kamu dan pasangan telah menabung untuk perjalanan jauh dan pembelian ini pun mengurangi biaya tabungan tersebut.
Masalahnya di sini bukan karena pasanganmu menghabiskan uang tanpa memberi tahumu. Tapi, karena dia telah menyelundupkan uang dari rekening bersama dan kemudian berbohong karena itu bukanlah pertanda baik untuk masa depan kalian.
ADVERTISEMENT
Pengeluaran yang enggak terkendali, berbohong, dan menyembunyikan keuangan dapat menghancurkan suatu hubungan.
Dia menyembunyikan utangnya darimu
Begitu banyak orang yang punya utang pinjaman dan itu dengan sendirinya enggak menjadi masalah. Ini hanyalah akan menjadi tanda bahaya jika pasanganmu berbohong tentang memiliki utang atau meremehkan berapa banyak dia miliki jika kalian berencana untuk menikah, karena itu juga akan menjadi utangmu.
Dalam hal ini, utang serta kebohongan bisa menjadi masalah. Itu bahkan bisa menjadi tanda kalau pasanganmu sedang menyangkal. Dalam situasi ini, kamu bsia mencari konseling utang atau hubungan untuk mulai memperbaiki utang-utangnya dan untuk menyelematkan hubungan kalian.
Punya masalah kartu kredit
Ada orang yang menjadi kecanduan akan kartu kredit sehingga kebiasaan belanjanya yang kompulsif mulai lebih diutamakan daripada kebutuhan sehari-harinya. Jika kamu menemukan pasanganmu di situasi yang sama, sebelum keadaan semakin enggak terkendali, kamu mungkin ingin meminta pasanganmu untuk mencari bantuan dari pengelolaan uang. Kamu juga bisa menemui terapis untuk mengetahui akar penyebab pengeluaran mereka yang berlebihan.
ADVERTISEMENT
Dia enggak bisa mengikuti anggaran
Kamu mungkin telah diajari tentang kebiasaan uang yang baik. Tapi, hal tersebut mungkin enggak berlaku di pasanganmu. Jadi, jika dia enggak bisa memenuhi anggaran, kamu bisa cari waktu untuk membicarakan uang dan lihat apakah itu sesuatu yang bisa kamu kerjakan bersama.
Ini mungkin akan sulit pada awalnya, tapi saling mendukung sambil membangun anggaran dapat membantumu mencapai tujuan keuangan lebih cepat. Selain itu juga bisa membawa kalian menjadi lebih dekat.
Dia enggak membayar tagihan tepat waktu
Sementara setiap orang membuat kesalahan dan menghadapi masalah keuangan sesekali, perhatikan apakah pasanganmu secara konsisten membayar tagihan terlambat, terlebih lagi jika dia tampaknya enggak peduli dengan hal itu.
Ini harus menjadi peringatan yang lebih besar bukan hanya karena itu berdampak secara finansial, tapi juga menunjukkan kalau pasanganmu enggak tahu kalau kebiasaan buruknya dapat mempengaruhi hubungan.
ADVERTISEMENT
Dia enggak punya tabungan atau investasi
Jika dia enggak punya tabungan sama sekali dan bahkan enggak investasi, itu patut dikhawatirkan. Ketidakmampuannya atau kurangnya keinginan untuk menghemat uang dapat mempengaruhimu suatu hari nanti terutama ketika kalian berencana untuk tinggal bersama atau membeli rumah.
Jadi, bicarakan dengannya tentang membangun kebiasaan uang yang lebih baik seperti memasukan sebagian dari gaji ke dalam rekening tabungan.
Dia meminjam banyak uang dari orang lain
Sekali lagi, enggak apa kalau seseorang menemukan dirinya di tempat yang buruk dan perlu meminta uang untuk bangkit kembali. Tapi, pasanganmu enggak boleh meminjam uang dari teman dan keluarga sesering itu. Terutama kalau dia enggak berusaha untuk memperbaiki kondisinya mungkin dengan mendapatkan pekerjaan yang lebih baik.
ADVERTISEMENT
Meminjam uang dalam jumlah kecil namun sering serta enggak membayarnya kembali dapat menggambarkan kalau dia enggak bertanggung jawab dan ketergantungan pada orang lain dalam hal keuangan. Ini bisa berkembang menjadi masalah yang lebih besar.
Dia mencoba mengontrol uangmu
Pasanganmu enggak boleh menggunakan uang sebagai alat kekuasaaan. Mengendalikan keuanganmu adalah tanda bahaya dalam suatu hubungan. Jadi, jangan anggap enteng hal ini
Dia enggak pernah mau membicarakan uang
Tentu saja komunikasi adalah kunci. Jadi, jika setiap kali kamu mencoba membicarakan masalah keuangan dan pasanganmu mundur, anggaplah ini sebagai red flag.
Coba untuk terus membicarakan uang dengan pasangan. Enggak peduli seberapa baik atau buruk keuanganmu, teruskan diskusi tersebut. Semakin sering kamu mendiskusikan keuanganmu, semakin enggak sulit untuk berdiskusi dan semakin besar kemungkinan kamu akan buat pilihan keuangan yang baik.
ADVERTISEMENT
Laporan Afifa Inak
