Cryptical Death Rilis Zaman Kegelapan, Terinspirasi Ronggowarsito-Oppenheimer

Cryptical Death rilis lagu Zaman Kegelapan. Foto: Dok. Istimewa

Band Cryptical Death merilis single Zaman Kegelapan yang terinspirasi dari Zaman Edan karya Ronggowarsito dan pernyataan ahli nuklir Robert Oppenheimer yakni 'Now I become Death, the Destroyers of Worlds'.

Dalam keterangan tertulis yang diterima kumparan pada Kamis (4/1), Cryptical Death mengungkap alasan Ronggowarsito dan Oppenheimer bisa menjadi inspirasi mereka saat membuat lagu Zaman Kegelapan.

"Cryptical Death melihat kedua pemikir ini relevan dalam merefleksikan situasi dan kondisi global saat ini," kata gitaris Cryptical Death, Farid.

Cryptical Death rilis lagu Zaman Kegelapan. Foto: Dok. Istimewa

Farid mengatakan lirik lagu Zaman Kegelapan ditulis pada masa pandemi tahun 2021. Proses penggarapan lagu itu dibuat dalam waktu sekitar satu bulan.

Cryptical Death berkolaborasi dengan Yuliarni 'Lia' Purnama, vokalis band Moral, dalam lagu Zaman Kegelapan.

"Kolaborasi dengan Lia memberikan warna keputusasaan dengan teriakan hardcore khas vokalis perempuan. Kombinasi petikan gitar Farid dan Toan dengan kombinasi vokal Karib dan Lia memberikan nuansa kegelapan yang pilu menyambut zaman baru," tutur Farid.

Cryptical Death rilis lagu Zaman Kegelapan. Foto: Dok. Istimewa

Lagu Zaman Kegelapan Milik Cryptical Death Sudah Tersedia di Platform Music Digital

Zaman Kegelapan merupakan bagian kedua dari trilogi lagu bertemakan kehancuran bumi yang menjadi tema utama dari album baru Cryptical Death. Rencananya, album ketiga Cryptical Death akan dirilis tahun ini.

Lagu Zaman Kegelapan sudah dapat didengar di berbagai platform music digital. Farid mengatakan lagu itu menjadi renungan akan bahaya manusia dengan obsesi menandingi dan menaklukkan alam.

"Cryptical Death melalui single ini melihat masih ada harapan bagi kita untuk memilih masa depan yang lebih baik dari kondisi yang saat ini sedang terjadi," ucap Farid.