Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Culture Cartel Singapore 2020 Pamerkan Street Culture Secara Virtual
30 November 2020 16:00 WIB
Diperbarui 21 Januari 2021 11:03 WIB
Penghujung tahun 2020 di Singapura akan kembali diramaikan dengan festival street culture terbesar di Negeri Singa, Culture Cartel 2020. Sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, Culture Cartel 2020 yang setiap tahunnya menarik hingga 18.000 pengunjung ini akan diselenggarakan secara virtual dan bisa diakses gratis oleh pengunjung dari seluruh dunia secara live pada 5 Desember 2020, mulai pukul 13.00 sampai 00.00 SGT, atau 14.00-01.00 WIB.
Dengan durasi hingga 11 jam penuh, gelaran yang diadakan untuk ketiga kalinya ini disebut-sebut sebagai festival virtual terpanjang di Singapura. Uniknya, Culture Cartel 2020 yang juga didukung oleh Singapore Tourism Board (STB) ini akan dikemas dengan teknologi yang tidak kalah canggih, dengan booth digital interaktif yang bisa diputar 360 derajat, serta dirancang khusus demi menampilkan visual dan video ciamik dari brand-brand yang berpartisipasi.
“Melihat dampak dari COVID-19, hal terpenting bagi kami adalah tetap berkreasi membuat sebuah pengalaman yang akan mengisi dunia kita dengan keindahan, kemungkinan, dan hiburan. Culture Cartel 2020 akan membawa pengguna ke perjalanan ke dunia baru dengan menghubungkan orang-orang, brand, dan tempat demi terus melakukan yang terbaik: membuat masa lalu, masa kini, dan masa depan street culture agar bisa diakses oleh semua orang,” ungkap Convention Director Culture Cartel, Jeremy Tan.
Ya, kamu bisa memasuki satu per satu booth digital dengan bebas dan melihat berbagai koleksinya secara tiga dimensi. Mulai dari brand-brand bagi pecinta streetwear seperti Ride Side, Flab Slab, Limited Edt, The Corner Shop; brand favorit dunia seperti Adidas, Asics, Puma, Levi’s, Sketchers, Vans, Carhartt, dan masih banyak lainnya.
Untuk pecinta sneakers, jangan ketinggalan untuk bisa ikutan talkshow seputar industri sepatu hingga perkembangan streetwear bersama narasumber seperti Killick Datta, Mandeep Chopra dari Limited Edt, dan kolektor sepatu asal Singapura Mark Ong. Brand Levi’s juga akan berbagi ilmu tentang seni dan fashion bersama illustrator Negeri Singa, Tobi Tan dan Tiffany Lovage. Seru, kan?
Selain pameran brand ternama, kamu bisa ikutan lucky draw berhadiah merchandise, voucher belanja, hingga produk eksklusif edisi terbatas dari brand favorit kamu senilai 1.000 SGD, termasuk Jordan 1, Nike Dunk, dan Yeezy.
Tiket undian Culture Cartel bisa kamu beli melalui website Klook di sini , seharga 2,00 SGD untuk satu tiketnya. Kamu juga bisa membeli sebanyak-banyaknya tiket undian untuk mengikuti lucky draw yang diadakan mingguan setiap Jumat siang hingga 4 Desember 2020, serta undian puncak terakhir yang akan diadakan pada saat Culture Cartel berlangsung, yakni 5 Desember 2020. Pemenang mingguan akan melakukannya diumumkan di Instagram Culture Cartel @culturecartelcon .
Ada juga kompetisi virtual khusus buat kamu penggemar tato! Enggak main-main, kompetisi ini akan dimeriahkan juga oleh juri dari maestro tato dunia seperti Gakkin dari Jepang, seniman tato cat air dari Rusia Sasha Unisex, dan juga tentunya seniman tato terkenal Singapura, Agustinus.
Festival fashion, seni, hingga mainan terbesar di Singapura
Culture Cartel 2020 juga menjadi surganya pecinta seni, musik, mainan, hingga tato. Di sini, kamu bisa melihat evolusi seni dari Mcflyy, seorang seniman asal Amerika Serikat yang belajar otodidak dan kerap menuangkan imajinasinya tentang impian masa kecil hingga perspektif uniknya tentang dunia menjadi karya yang unik.
Ada juga pameran dari Mighty Jaxx, studio mainan yang sudah berkolaborasi dengan berbagai brand mainan untuk menciptakan action figure yang unik sekaligus nyentrik. Pecinta mainan dan action figure dijamin tidak boleh ketinggalan!
Kamu tetap bisa merasakan keseruan Culture Cartel 2020 dari rumah dengan sederet penampilan dari Disk Jockey (DJ) kelas dunia. Ada DJ asal Jepang Yuka Mizuhara, serta DJ lokal dari Singapura yaitu Darren Tan dan Amanda Tan (AKA Sounds).
Musisi Singapura, Jon Chua (Zendyll), Wayne Lee (Zouk), Zaran Vachha (Pikiran Kolektif) dan Tabitha Nauser juga akan mengajak kamu berdiskusi tentang berdampak pada industri musik setelah krisis COVID-19, tak hanya di Singapura namun juga dunia.
Walaupun tahun ini harus diadakan dengan cara yang berbeda, deretan brand hingga bintang tamu yang menjadi narasumber acara dijamin bisa menghidupkan pengalaman seru selama mengikuti Culture Cartel 2020 dari rumah!
Tak hanya bisa mengikuti keseruan Singapore Culture Cartel 2020, kamu juga punya kesempatan untuk memenangkan G-Shock x Crash x Stash Limited Edition dan Bearbrick x CRASH. Daripada penasaran, begini caranya!
1. Peserta mengupload keseruan mereka mengikuti rangkaian acara Singapore Culture Cartel 2020 di Instagram Feed. Kamu bisa mengunggah lebih dari satu foto, ya!
2. Peserta wajib menceritakan apa hal yang paling mereka tunggu dari Singapore Culture Cartel 2020 ini dan apa hal yang paling menarik dari acara Singapore Culture Cartel 2020 yang mereka ikuti.
3. Peserta wajib menggunakan tagar #CultureCartel2020 #KangenSingapura #VisitSingapore #STBxkumparan
4. Tag dan mention @kumparancom dan @visitsingapore . Ingat, akun Instagram jangan dikunci!
5. Akan ada 2 pemenang terpilih yang bisa mendapatkan hadiah eksklusif persembahan Culture Cartel: 1 Unit Casio G-Shock untuk satu orang pemenang & 1 buah Bearbricks untuk satu orang pemenang.
6. Kompetisi berlangsung pada tanggal 5-20 Desember 2020
Yuk, catat tanggalnya! Untuk lokasi pameran virtual hingga informasi selengkapnya, kamu bisa mengaksesnya di website digital.culturecartel.com atau Instagram @culturecartelcon.
Artikel ini merupakan bentuk kerja sama dengan Singapore Tourism Board