Duel The Brandals dan Goodnight Electric di Soundstream Episode ke-2
PerbesarADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Gitaris The Brandals, Tony Dwi Setiaji, membetot gitarnya dengan mantap sebagai pembuka dari konser virtual pada Sabtu (15/8) malam.
Lingkar Labirin menjadi sajian pembuka dari The Brandals. Hentakan musik indie rock yang lantang dan lirik yang apik terasa segar saat bersanding dengan pendar lampu kuning yang berkelip mengiringi aksi enerjik dari sang vokalis, Eka Annash.
Lepas dua lagu dari The Brandals, bunyi synthesizer serta petikan gitar langsung terdengar menandakan giliran Goodnight Electric yang unjuk gigi.
Dopamin dari album Misteria yang belum lama diluncurkan menjadi pembuka penampilan kelompok musik synthpop yang baru saja menambah tiga orang personil itu.
Cahaya aneka warna yang melatari Goodnight Electric pada episode ke-2 Soundstream ini terasa kontras bila dibandingkan dengan The Brandals .
ADVERTISEMENT
Musik elektronik yang mengalun konstan serta tarikan vokal minimalis dari Henry Foundation rasanya menghipnotis siapa saja yang menyaksikan, walau hanya lewat layar kaca.
Kolaborasi Goodnight Electric dan The Brandals dengan dua musisi lainnya
Enggak cuma Goodnight Electric dan The Brandals, Jimi Multhazam ikut unjuk gigi dalam sebuah kolaborasi.
Jimi dan The Brandals melantunkan lagu 24 Lewat dengan apik, sementara dengan Goodnight Electric, vokalis The Upstairs itu tampil solid membawakan Rocket Ship Goes By.
Fadli Fikriawan atau yang akrab disapa Awan, bassist dari .Feast juga mendapatkan kesempatan 'manggung' bareng. Cowok yang sangat mengidolakan The Brandals itu ikut tampil membawakan Retorika.
Total 10 lagu dibawakan oleh The Brandals dan Goodnight Electric pada Soundstream episode ke-2 ini. Selama kurang lebih 45 menit, kedua grup musik itu silih berganti membawakan lagu-lagu dari sepanjang karier mereka.
ADVERTISEMENT
“Saya puas dapat menghadirkan The Brandals dan Goodnight Electric yang lahir dari generasi berbeda untuk ambil bagian dalam rangkaian pertunjukan virtual Soundstream. Semoga dapat memuaskan lebih banyak lagi pencinta musik Indonesia,” ucap Kukuh Rizal Arfianto selaku Creative Director Soundstream, dari keterangan yang diterima kumparan.
