Ini yang Harus Dilakukan ketika Kamu dan Pasangan Punya Love Language Berbeda

10 Oktober 2022 14:17 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pasangan. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pasangan. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Apakah kamu dan pasangan memiliki love language yang berbeda? Kalau iya, jangan khawatir, karena setiap orang memiliki cara yang berbeda untuk menunjukkan rasa sayang dan merasakan cintanya. Kamu dan pasangan tidak harus berbicara dalam love language yang sama untuk memiliki hubungan yang bahagia dan sehat.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut seperti yang dikemukakan oleh terapis pernikahan dan keluarga berlisensi dan penulis First Comes Us: The Busy Couple's Guide to Lasting Love, Anita Chlipala. Menurutnya dengan adanya komunikasi yang jelas mengenai love language masing-masing, bisa membuatmu dan pasangan merasa bahwa kebutuhan emosional bisa terpenuhi satu sama lain.
"Mengenali bahasa cinta pasanganmu adalah keterampilan yang dapat kamu pelajari dan menjadi tanggung jawab kalian berdua untuk berusaha memenuhi bahasa cinta pada pasangan," kata Anita dikutip dari EliteDaily.
Untuk membantu memahami bagaimana perbedaan love language dapat memengaruhi suatu hubungan, berikut penjelasannya seperti dikutip dari Elite Daily.
Untuk mengetahui apakah kamu dan pasangan memiliki bahasa cinta yang berbeda atau tidak, pertama-tama kamu perlu mengetahui apa love language kamu terlebih dahulu. Mungkin kamu bisa mengikuti kuis love language untuk mengetahuinya begitupun meminta pasanganmu untuk melakukan hal yang sama.
ADVERTISEMENT
Dasar dari kuis bahasa cinta adalah mengetahui tentang bagaimana "orang menghargai cara yang berbeda untuk menunjukkan cinta," kata psikolog klinis berlisensi dan pelatih hubungan Jennifer B. Rhodes.
Ada lima bahasa cinta, dan sering kali bisa menjadi kombinasi lebih dari satu, words of affirmation artinya kamu senang diberi tahu bahwa kamu dicintai, acts of service yang berarti kamu menghargai ketika pasanganmu melakukan sesuatu. Receiving gifts artinya kamu suka mendapatkan sesuatu sesekali, meskipun itu hanya sekuntum bunga, Pyhsical touch yang bisa berupa pijatan atau sesuatu yang lebih intim, dan yang tak kalah pentingnya adalah quality time yang menunjukkan bahwa kamu suka hangout dengan pasangan, berdua saja. Sebagian besar, love language orang akan memanifestasikan dirinya seiring waktu.
Ilustrasi Pasangan. Foto: Makistock/shutterstock
Kemudian, apa artinya jika kamu dan pasangan memiliki love language yang berbeda?
ADVERTISEMENT
Memiliki bahasa cinta yang berbeda dari pasangan itu mungkin menjadi masalah seiring waktu karena banyaknya konflik hubungan dimulai dengan orang-orang yang percaya, bahwa pasangan mereka sengaja mencoba menyakiti mereka dengan tidak memberi apa yang mereka butuhkan untuk bahagia bersama.
Nantinya kamu dan pasangan mungkin tidak merasa diperhatikan dan ragu bahwa apakah ia peduli dan mencintai kamu seperti mencintainya. Di sisi lain, memiliki love language yang berbeda dari pasangan pun bisa menjadi hal yang positif, karena ini bisa menjadi kesempatan untuk memperluas daftar rencana dalam hubunganmu untuk menunjukkan cinta dalam berbagai cara.
Meskipun kamu mungkin terbiasa dengan jenis ekspresi cinta tertentu, memenuhi kebutuhan emosional pasanganmu dan memahami love language mereka maupun sebaliknya dapat memperkenalkan bentuk-bentuk baru dan menarik untuk mengekspresikan komitmen percintaanmu dan bisa lebih menghargai satu sama lain.
Ilustrasi pasangan. Foto: Stockbusters/Shutterstock
Lantas bagaimana cara agar bisa mengatasinya bersama?
ADVERTISEMENT
Namun, jika kamu menemukan bahwa memiliki bahasa cinta yang berbeda mungkin akan menyebabkan beberapa masalah dalam hubunganmu, solusinya adalah sangat sederhana yaitu komunikasi yang jujur.
Meskipun mungkin sulit untuk memberi tahu pasangan, bahwa kamu tidak merasa cukup dicintai atau didukung atau bertanya apakah mereka merasa mendapatkan cukup cinta, manfaat memulai percakapan itu lebih besar daripada negatifnya.
Jika love language-mu adalah words of affirmation, tetapi pasanganmu malah memberi hadiah, beri tahu ia bahwa mengucapkan kata-kata penyemangat untukmu itu penting.
Berbicara tentang bagaimana kamu ingin ditunjukkan bahwa kamu dicintai dan dihargai akan membantu kalian berdua lebih memahami satu sama lain, dan dapat memungkinkan kamu untuk saling mendukung.
Ubah persepsi mengapa pasanganmu tidak menunjukkan cinta yang "benar" kepadamu menjadi ingin tahu tentang cara belajar mengomunikasikan kebutuhanmu dengan lebih baik. Kamu dan pasangan tidak harus memiliki love language yang sama, tetapi kamu harus jujur ​​tentang apa yang kamu butuhkan dari satu sama lain.
ADVERTISEMENT
Memang usaha penyesuaian ini membutuhkan waktu yang lama, namun kamu dan pasanganmu juga harus menginvestasikan waktu ke dalamnya sebagai proses yang kamu lakukan bersama. Jika pasangan tidak berbicara mengenai love languagenya, akan butuh waktu bagi kamu dan pasangan untuk mengembangkan pola pikir dan kebiasaan untuk secara konsisten memenuhi kebutuhan love language tersebut.
Dan jika kamu atau pasangan mengalami kesulitan untuk membuka bentuk baru dari ekspresi cinta, bersabarlah dan jujurlah tentang hal itu. Namun, jika setelah beberapa kali mencoba mengomunikasikan kebutuhanmu, pasanganmu masih tidak mengerti, maka kamu dapat memikirkan kembali apakah ini hubungan yang tepat untukmu berdua.
Secara keseluruhan, kelima bahasa cinta itu hanyalah ekspresi berbeda dari hal yang sama. Selama kamu dan pasangan berkomitmen satu sama lain dan menikmati kebersamaan satu sama lain, cinta akan ada di sana. Kamu hanya perlu memastikan bahwa masing-masing perlu mengetahui dan merasakannya.
ADVERTISEMENT
Laporan Mutiara Oktaviana