Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Komik: 4 Cara Bijak Menyikapi Perbedaan Pandangan Politik
13 April 2019 19:32 WIB
Diperbarui 21 Januari 2021 11:16 WIB
ADVERTISEMENT
Pesta demokrasi 2019 tinggal menghitung hari. Namun menjelang pemilihan umum, isu-isu politik justru kian memanas dan kerap menimbulkan “gesekan” antar pendukung masing-masing pasangan calon presiden maupun calon anggota legislatif.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, situasi ini wajar terjadi karena perbedaan adalah hal lumrah. Karenanya diperlukan sikap bijaksana dari masyarakat, terutama menjelang pemilihan yang akan digelar 17 April nanti.
Sebetulnya, ada banyak cara untuk menyikapi perbedaan pandangan politik dengan bijak. Apa saja? Berikut ulasan kumparan (kumparan.com).
1. Lebih Baik Tidak Menyebarkan Isu-isu Politik di Media Sosial
Diam bukan berarti kamu tidak mendukung pilihanmu. Justru diam dan menjauh dari ingar bingar kemelut politik di media sosial adalah cara bijak untuk menyikapi perbedaan. Filter media sosialmu dari politik agar tidak memicu keinginan untuk adu pendapat dengan orang lain yang tentu punya pandangan politik yang berbeda-beda.
2. Saling Menghormati Tidak Menghakimi
Syarat utama menciptakan kehidupan yang harmonis dan damai adalah dengan menghormati perbedaan. Walaupun kamu dengan keluarga atau temanmu punya pilihan dan pandangan politik yang berbeda, sebaiknya tetap wujudkan sikap saling menghormati dengan bersikap ramah, sopan, dan tidak saling menghakimi pilihan masing-masing.
ADVERTISEMENT
Sikap menghargai perbedaan adalah kemampuan untuk meredam ego. Tidak egois berarti tidak memaksakan kehendak atau kepentingan diri sendiri pada orang lain yang berbeda pilihan dengan kita.
3. Menerima Pendapat Orang Lain
Mengalahkan ego pribadi merupakan sikap bijak. Dengan mengalahkan ego, kita akan menjadi pribadi yang lebih toleran terhadap pendapat orang lain. Ditengah-tengah isu politik yang semakin memanas, mengalahkan ego dengan mendengar dan menerima pendapat orang lain, lalu mempertimbangkannya secara cermat adalah pilihan terbaik untuk menyikapi perbedaan pilihan dan pandangan politik.
4. Ajak Teman Cari Kegiatan yang Menyenangkan
Daripada membahas isu-isu politik yang belum tentu sepenuhnya benar. Lebih baik ajak teman atau keluarga melakukan kegiatan yang menyenangkan dengan memanfaatkan promo dari BANK BRI. Lewat momentum pilpres, BANK BRI ingin menyatukan perbedaan dengan memberikan kebahagiaan dalam bentuk promosi khusus untuk pengguna Kartu Kredit BRI.
ADVERTISEMENT
Beberapa promo yang ditawarkan cukup menggiurkan seperti promo ngopi di Excelso hingga 30% setiap hari Senin s.d Jumat, dan diskon 20% setiap hari Sabtu dan Minggu. Buy one get one setiap hari Kamis di CGV. Diskon 20%di Pizza Hut setiap hari Senin sampai Jumat. Diskon 40% Mcdelivery untuk pemesanan online melalui aplikasi atau web. Hingga diskon hingga Rp. 500.000 untuk pemesanan tiket transportasi, baik pesawat, kereta api, bus, dan travel di Traveloka setiap rabu dan kamis. Klik di sini untuk info lebih lengkapnya mengenai promo untuk pengguna Kartu Kredit BRI.
Sejatinya, perbedaan pilihan itu adalah suatu hal yang manusiawi. Asalkan kita tidak mudah terpengaruh dan tetap menyikapi perbedaan tersebut dengan bijak. Jadi mari sambut pesta demokrasi 2019 dengan damai.
ADVERTISEMENT
Story ini merupakan kerja sama dengan BANK BRI.
Live Update
Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan menghapus presidential threshold 20 persen dalam sidang uji materi terkait UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, Kamis (2/1). Semua partai politik kini bisa mengajukan capres-cawapresnya sendiri.
Updated 2 Januari 2025, 17:41 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini