Penyanyi Bilal Indrajaya Rilis Album Perdana Bertajuk Nelangsa Pasar Turi

3 Juli 2023 9:50 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bilal Indrajaya. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Bilal Indrajaya. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Bilal Indrajaya adalah penyanyi pendatang baru asal Jakarta yang cukup digandrungi banyak anak muda. Di tahun ini, akhirnya Bilal merilis album perdana bertajuk Nelangsa Pasar Turi.
ADVERTISEMENT
Bilal merilis album tersebut di bawah naungan label Aksara Records. Album ini diharapkan menjadi karya monumental setelah single Saujana yang sukses melambungkan namanya di industri musik.
Bilal Indrajaya menjelaskan pemilihan Nelangsa Pasar Turi sebagai tajuk album. Menurutnya, judul ini dipilih untuk menggambarkan awal perjalanan karier Bilal sebagai musisi.
"Album ini representasi kondisi hidup saya sebagai seorang musisi yang sedang tidak beruntung, dari masalah finansial, krisis identitas, dan lainnya," ungkap Bilal saat ditemui di kawasan SCBD, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.
"Di waktu-waktu perjalanan ini seperti ada momen magis yang mengalir, ketika saya merasakan sebuah kesedihan atau nelangsa dalam diri saat itu. Momen-momen ini saya tangkap dan tuliskan," sambungnya.
Ada sembilan lagu dalam album Nelangsa Pasar Turi. Bagi Bilal, setiap lagu itu seperti jurnal yang yang hendak diperdengarkan kepada pendengar.
ADVERTISEMENT
Bilal Indrajaya. Foto: Dok. Istimewa
"Ini seperti sebuah cerita perjalanan sehari yang saya rangkum jadi satu, ada banyak fase di sana. Dari tiba pertama di tujuan dengan high hopes, gegap gempita, menggebu-gebu. Lalu ada fase di mana ketika harapan itu tidak sesuai dengan kenyataan yang terjadi, timbul denial, marah dan kesedihan sampai akhirnya ada penerimaan," tuturnya.
Dalam penggarapan album Nelangsa Pasar Turi, Bilal dibantu oleh lima produser, yaitu Ilman Ibrahim, Kurosuke, Lafa Pratomo, Laleilmanino dan Vega Antares. Pendekatan banyak produser ini menurut Bilal berangkat dari keinginan pribadinya akan referensi musik yang kaya di album ini.
"Nama-nama ini menurut saya kaya akan referensi, dan saya memang butuh banyak referensi musik untuk album ini. Yang menariknya, mereka semua saya pilih karena masing-masing terkoneksi dan punya benang merah referensi musik yang sama," kata Bilal.
ADVERTISEMENT
Bicara soal referensi, Nelangsa Pasar Turi adalah sebuah kumpulan karya pop yang kental akan referensi musik populer nan eksentrik, dari The Beatles hingga karya populer Indonesia di era 80-an.
Bilal Indrajaya. Foto: Dok. Istimewa

Penggambaran Stasiun di Cover Album Perdana Bilal Indrajaya

Album Nelangsa Pasar Turi diwarnai cover album bernuansa stasiun kereta. Dalam penggarapannya, Bilal dibantu oleh Michael Christianto Budiman sebagai fotografer.
Hasil foto Michael memperlihatkan sosok Bilal dengan kopernya berlari bergegas menuju stasiun. Hal ini dirasa mewakili semua cerita tentang nelangsa sekaligus harapan yang ingin disampaikan Bilal di album ini.
Saat ini, album Nelangsa Pasar Turi dari Bilal Indrajaya sudah bisa didengarkan di berbagai layanan streaming musik digital. Bilal harap, album ini bisa menjadi soundtrack pengisi hari-hari penikmat musik Indonesia.
ADVERTISEMENT