Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Terungkap! Ini 4 Alasan Ilmiah Kenapa Bisa Jatuh Cinta pada Pandangan Pertama
1 Agustus 2022 15:00 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Jatuh cinta adalah hal yang menyenangkan tapi sulit untuk diutarakan. Hal ini sering terjadi pada siapa pun terutama saat jatuh cinta pandangan pertama .
ADVERTISEMENT
Kamu mungkin sering bertanya-tanya, bagaimana orang bisa langsung jatuh cinta pada saat pertama kali melihat orang tersebut. Padahal mereka belum mengenalnya lebih dalam.
Di bawah ini ada beberapa alasan mengapa bisa mengalami jatuh cinta pada pandangan pertama seperti dikutip dari Insider.
Ada Reaksi Kimia di Otak yang Membuat Kamu Merasakan Cinta
Seperti yang dikatakan oleh Dr. Trisha Stratford seorang ahli neuropsikoterapi, saat kamu merasa seperti jatuh cinta, reaksi kimia yang terjadi di otak melepaskan semua perasaan hangat itu. Otakmu menciptakan dopamin dan serotonin sehingga tampak seperti otak yang kecanduan heroin.
Cinta pada Pandangan Pertama Bisa Menjadi Ilusi Positif yang Kamu dan Pasangan Ciptakan Sendiri
Menurut sebuah penelitian yang dilakukan pada 2017, cinta pada pandangan pertama bisa menjadi ilusi positif. Hal ini berarti bahwa kamu dan pasangan mungkin berpikir langsung jatuh cinta karena perasaanmu tentangnya.
ADVERTISEMENT
Penelitian ini juga mengungkapkan bahwa kebanyakan orang yang mengalami cinta pada pandangan pertama berakhir dalam hubungan jangka panjang dengan orang tersebut. Sehingga para peneliti percaya bahwa cinta pada pandangan pertama adalah bias memori dan bukan jenis cinta yang unik seperti yang mungkin dipikirkan oleh banyak orang.
Dapat Dimulai dengan Ketertarikan Instan
Daya tarik adalah kunci. Dalam sebuah penelitian, para ilmuwan menemukan bahwa orang bisa segera memutuskan apakah mereka menemukan seseorang yang menarik. Selain itu, fenomena cinta pada pandangan pertama enggak bisa terjadi tanpa ketertarikan tersebut.
Dalam hitungan detik, otakmu tahu apakah ia tertarik dengan orang yang dilihatnya dan sering kali bisa menyebabkan hubungan yang langgeng. Apa yang mungkin kamu anggap sebagai cinta pada pandangan pertama sebenarnya bisa menjadi ketertarikan pada pandangan pertama.
ADVERTISEMENT
Ketertarikan instan itu mungkin yang membantumu menyadari kalau kamu ingin mengenal seseorang lebih baik. Itu juga bisa menjadi orang yang akhirnya kamu habiskan waktu bersama dalam sisa hidupmu.
Cinta Pandangan Pertama Enggak Selalu Berarti Hubunganmu Akan Bertahan Lama
Kesan pertama memang penting. Tapi, kesan yang baik enggak bisa menjamin kalau hubunganmu memang ditakdirkan bersama. Sehingga, apa yang membuat ikatan antara dua orang bertahan lama membutuhkan koneksi yang jauh lebih dalam.
Jangan khawatir kalau kamu enggak mengalami cinta pada pandangan pertama dengan orang yang kamu kencani. Yang terpenting adalah segala sesuatu yang terjadi di dalam hubunganmu setelah pertemuan pertama dan membangun pengalaman dan kenangan bersama dengan mereka yang bisa bertahan seumur hidup.
ADVERTISEMENT
Laporan Afifa Inak