Konten dari Pengguna

IPB University Tampilkan 117 Program Unggulan Pengabdian Masyarakat

Berita IPB
Akun resmi Institut Pertanian Bogor
28 Desember 2024 14:29 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita IPB tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
IPB University Tampilkan 117 Program Unggulan Pengabdian Masyarakat
zoom-in-whitePerbesar
IPB University Tampilkan 117 Program Unggulan Pengabdian Masyarakat
ADVERTISEMENT
Direktorat Pengembangan Masyarakat (DPMA) IPB University berhasil menampilkan 117 program pengabdian masyarakat yang dilaksanakan oleh civitas akademik dalam Seminar Hasil Pengabdian Masyarakat 2024. Acara ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan Pekan Riset dan Inovasi IPB 2024.
ADVERTISEMENT
“Seminar ini menjadi langkah nyata untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Melibatkan akademisi, praktisi, dan ahli dari berbagai bidang, acara ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pengembangan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat luas,” ujar Direktur PMA IPB University, Dr Purwawangsa.
Pada hari pertama, diskusi interaktif diselenggarakan di tujuh breakout room berdasarkan bidang pertanian, perikanan, peternakan, kehutanan, ekonomi pembangunan, sosial humaniora, serta penerapan teknologi dan sains.
Setiap breakout room menghadirkan tiga sesi diskusi yang dipandu oleh para ahli, membahas topik seperti pemberdayaan teknologi di pertanian, inovasi budi daya sidat di perikanan, hingga digitalisasi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di sektor teknologi dan sains.
Diskusi interaktif ini dipandu oleh sejumlah moderator berpengalaman, di antaranya Dr Zulfikar Damaralam Sahid, Dr Roza Yusfiandayani, Dr Bramada Winiar Putra, dan Prof I Wayan Budiastra.
ADVERTISEMENT
Topik yang diangkat mencakup transformasi kelembagaan tani, penyuluhan gizi, literasi penyakit mulut dan kuku (PMK), serta pengelolaan badan usaha milik desa (BUMDes). Acara ini bertujuan mendukung penerapan inovasi yang berkelanjutan, dengan ide-ide praktis yang relevan untuk diterapkan di masyarakat.
Pada hari berikutnya, seminar berlanjut dengan diskusi yang lebih terfokus di tiga breakout room, yaitu: pertanian, perikanan, dan program Basis Informasi Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (BIMA).
Moderator seperti Rajib Gandi, SKPm, MSi, dan Prof Sata Yoshida Srie Rahayu, memandu jalannya diskusi. Fokus pembahasan meliputi teknologi terbaru di sektor pertanian, pengelolaan sumber daya maritim, dan pemberdayaan masyarakat berbasis teknologi dalam program BIMA. Peserta didorong untuk menggali solusi nyata dan inovasi yang berdampak luas bagi masyarakat. (*/Rz)
ADVERTISEMENT