From Zero to Canva Hero: Mahasiswa KKN Latih Posyandu Gosono Mahir Desain Canva

Boyolali, 25 Juli 2024 –

Kirana, Mahasiswa KKN Undip memberikan presentasi mengenai langkah dasar menggunakan Canva.

Perkumpulan rutin Kader Posyandu Desa Gosono kembali diadakan di Balai Desa Gosono dengan penuh semangat dan antusiasme. Acara ini dihadiri oleh 32 kader yang merupakan pendukung setia kesehatan ibu dan anak di desa tersebut. Tidak hanya dihadiri oleh para kader, Bidan Desa Gosono, Ika Trisnawati, Amd.Keb, juga turut serta memberikan pendampingan dan arahan dalam kegiatan tersebut.

Pembahasan Stunting dan Kesehatan Ibu Hamil

Pada pertemuan kali ini, kader-kader Posyandu Gosono membahas topik penting yang menjadi perhatian utama dalam kesehatan masyarakat, yaitu stunting dan kesehatan ibu hamil. Stunting merupakan masalah gizi kronis yang menyebabkan anak memiliki tinggi badan yang lebih rendah dibandingkan dengan anak-anak lain yang seusianya. Pembahasan mengenai stunting sangat penting mengingat dampak jangka panjangnya terhadap kualitas anak di masa depan. Selain itu, kesehatan ibu hamil juga menjadi fokus utama dalam pertemuan kali ini. Mengingat peran krusial ibu dalam menjaga dan memastikan pertumbuhan dan perkembangan janin yang sehat.

Pelatihan Canva oleh Mahasiswa KKN

Kirana, Mahasiswa KKN mengajari langsung Kader Posyandu cara menggunakan Canva di ponsel pintar mereka.

Setelah sesi diskusi mengenai stunting dan kesehatan ibu hamil, acara dilanjutkan dengan Program Monodisiplin Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dipresentasikan oleh Nadia Nibras Kirana Nugroho. Kirana, begitu ia akrab disapa, menyampaikan pelatihan bertajuk “Pelatihan Editing Menggunakan Canva untuk Publikasi Kegiatan Posyandu di Instagram”.

Dalam pelatihan ini, Kirana memberikan tutorial yang jelas dan mudah dipahami tentang cara menggunakan Canva. Canva dipilih karena kemudahan penggunaannya, sehingga diharapkan para kader Posyandu dapat dengan cepat menguasai teknik-teknik dasar desain untuk keperluan publikasi di media sosial terutama Instagram.

Kirana mulai dengan memperkenalkan fitur-fitur dasar Canva, mulai dari pembuatan akun, menggunakan template, hingga cara mengedit gambar dan teks. Tidak hanya memberikan tutorial secara lisan, Kirana juga membagikan username dan password Instagram yang telah ia buatkan sebelumnya. Hal ini dilakukan untuk mempermudah para kader dalam memulai publikasi kegiatan Posyandu secara langsung.

Selain memberikan paparan langsung, Kirana juga menyiapkan booklet yang berisi panduan lengkap menggunakan Canva. Booklet ini dibagikan kepada kader-kader Posyandu sesuai dengan pos masing-masing di Desa Gosono, yang berjumlah enam pos. Di dalam booklet tersebut, terdapat tutorial langkah demi langkah serta link latihan yang dapat diakses oleh para kader untuk berlatih secara mandiri di rumah.

Setelah sesi teori dan pembagian booklet, Kirana mengajak para kader untuk langsung mempraktikkan ilmu yang telah mereka peroleh. Beberapa kader menunjukkan kemajuan yang signifikan dengan berhasil membuat desain menggunakan Canva dalam waktu singkat. Mereka tampak antusias dan bersemangat ketika hasil desain mereka ditampilkan. Kirana terus memberikan bimbingan dan menjawab pertanyaan yang diajukan oleh para kader yang masih memerlukan bantuan.

Kegiatan pelatihan ini mendapat sambutan positif dari para kader Posyandu. Mereka merasa terbantu dengan adanya pelatihan ini, karena dapat menambah keterampilan baru yang berguna untuk meningkatkan publikasi kegiatan Posyandu di media sosial. Selain itu, publikasi yang menarik diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya Posyandu dan partisipasi mereka dalam program-program kesehatan yang diadakan.

Di akhir acara, Ika Trisnawati, Amd.Keb, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Nadia Nibras Kirana Nugroho atas kontribusinya dalam pelatihan ini. Ika berharap para kader Posyandu dapat terus mengembangkan keterampilan yang telah diperoleh dan menerapkannya dalam kegiatan sehari-hari. Dengan demikian, diharapkan informasi dan edukasi mengenai kesehatan ibu dan anak dapat tersampaikan dengan lebih efektif kepada masyarakat luas.

Kirana juga menyampaikan rasa terima kasihnya atas kesempatan yang diberikan untuk berbagi ilmu dan berkontribusi dalam kegiatan Posyandu. Ia berharap para kader dapat terus berlatih dan tidak ragu untuk mengembangkan kreativitas mereka dalam mendesain publikasi kegiatan Posyandu.