Djarot soal Bagi-bagi Sembako: Saya Nggak Tahu, Nggak Ngurus

Deklarasi FBR Jakarta Selatan Untuk Djarot. (Foto: Nadia Jovita Injilia Riso/kumparan)

Wagub DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengaku tidak tahu menahu soal bagi-bagi sembako murah yang mengatasnamakan Ahok-Djarot. Sembako itu dijual dengan harga murah hingga gratis.

"Saya nggak tau, saya nggak ngurus," ujar Djarot di sela menghadiri acara komunitas reggae di Pisa Cafe, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (16/4). Djarot yang mengenakan kemeja kotak-kotak hadir sebagai Cagub DKI Jakarta.

Ia menyarankan wartawan bertanya sendiri pada orang-orang yang membagikan sembako.

Djarot Bernyanyi Reggae (Foto: Iqra Ardini/kumparan)

Bagi-bagi sembako murah itu dilakukan di sejumlah tempat. Dalam pembagian di Pejaten, Pasar Minggu, sembako dijual dengan harga Rp 5.000. Sedang sembako di Klender dijual Rp 20 ribu tiap keluarga dan gratis bagi janda.

Acara pembagian 300 paket sembako murah untuk masyarakat miskin di Pejaten dihadiri anggota DPR Fraksi PDIP, Imam Suroso. "Tidak kami bagikan cuma-cuma, satu paket dihargai Rp 5.000," kata penanggung jawab acara tersebut, Rudi Prakasa.

Timses Ahok-Djarot Bagikan Sembako Murah di Klender

Timses Ahok-Djarot Bagi Sembako Murah di Pejaten

Sembako yang Dibagikan Timses Ahok-Djarot. (Foto: Dok. Istimewa)

Kasus bagi-bagi sembako itu dilaporkan ke Bawaslu hari ini. Pelapor adalah Advokat Cinta Tanah Air (ACTA) dan tim Anies-Sandi.

Tim Ahok-Djarot Dilaporkan ke Bawaslu karena Bagi-bagi Sembako