Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
ONE Championship Berduka Atas Kepergian Iuri Lapicus
22 Maret 2023 12:11 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari ONE Championship tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dunia MMA berduka atas berpulangnya mantan penantang sabuk emas ONE Championship Iuri Lapicus. Petarung asal Moldova ini berpulang usai mengalami kecelakaan motor di Italia.
ADVERTISEMENT
Kabar duka ini dikonfirmasi lewat unggahan Giorgio Petrosyan di Instagram pada Senin malam (20/3/2023). Petrosyan adalah mentor dan rekan latihan Lapicus dalam dunia seni bela diri .
"Tim ONE Championship sangat berduka atas kepergian tragis Iuri Lapicus. Kami menghantarkan doa bagi keluarganya di saat sulit ini. Beristirahatlah dengan tenang, Iuri," tulis ONE Championship di media sosial.
Media Italia Milano Today mengabarkan jika pria 27 tahun ini mengalami kecelakaan saat mengendarai sepeda motor di kota Milan pada Jumat (17/3/2023).
Lapicus kehilangan kendali dan sepeda motornya menabrak sebuah mobil. Setelah sempat diantar ke rumah sakit terdekat oleh helikopter untuk menerima perawatan, Lapicus menghembuskan nafas terakhir pada hari Senin.
Ucapan duka pun mengalir dari sesama rekan atlet seperti Eddie Alvarez, Jonathan Di Bella, Aung La N Sang, Joshua Pacio, Adriano Moraes, dan Adrian Mattheis.
ADVERTISEMENT
Prospek dalam MMA
Lapicus pertama kali bergabung dengan ONE pada 2019 sebagai salah satu prospek terhebat dalam olahraga kombat. Ia berlaga di divisi lightweight sebelum melakukan transisi ke welterweight pada 2022, laga terakhirnya dalam MMA.
Lapicus telah lima kali berlaga di ONE Championship. Ia langsung meraih dua kemenangan beruntun atas Shannon Wiratchai dan mantan Juara Dunia ONE Featherweight Marat Gafurov yang mempertajam rekor tak terkalahkannya menjadi 14-0.
Dua kemenangan itu memuluskan jalan Lapicus menuju laga perebutan sabuk emas ONE Lightweight kontra Christian Lee. Namun, sang atlet Moldova-Italia itu harus mengakui kehebatan sang penguasa divisi usai ditekuk di ronde pertama.
Ia pun meraih kesempatan lain dengan laga melawan Eddie Alvarez. Sayang, laga harus berakhir no contest usai Alvarez melayangkan serangan ke area ilegal di belakang kepala Lapicus.
ADVERTISEMENT
Pada laga terakhirnya, Lapicus naik satu divisi untuk melawan mantan penguasa divisi welterweight Zebaztian Kadestam. Ia harus menelan kekalahan lewat pukulan uppercut "The Bandit" pada ronde pertama.
Lapicus mengakhiri kariernya dengan raihan 14-2 (1 No Contest), dan kiprah yang telah ia torehkan akan selalu menjadi bagian penting dalam olahraga MMA.
Selamat jalan, Iuri Lapicus.