Foto: Yang Belum Pulih Usai Tsunami Palu

Konten Media Partner
21 Februari 2019 13:52 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kamis (21/2/2019). Kondisi Mall Tatura Palu, di Jalan Monginsidi, Kelurahan Tatura, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu, Sulawesi Tengah, dari arah depan yang terlihat hancur hingga lantai atas turun ke lantai dua. Foto: Andi Lena/PaluPoso.
zoom-in-whitePerbesar
Kamis (21/2/2019). Kondisi Mall Tatura Palu, di Jalan Monginsidi, Kelurahan Tatura, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu, Sulawesi Tengah, dari arah depan yang terlihat hancur hingga lantai atas turun ke lantai dua. Foto: Andi Lena/PaluPoso.
ADVERTISEMENT
Gempa dahsyat 7,4 magnitudo yang mengguncang Kota Palu, Donggala, Sigi dan Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah, pada 28 September 2018 lalu tidak hanya menimbulkan korban jiwa, tapi juga berimbas pada hilangnya pekerjaan ribuan warga Kota Palu dan sekitarnya.
ADVERTISEMENT
Salah satunya sektor ekonomi seperti Pusat Perbelanjaan Mall Tatura Palu, yang terletak di Jalan Emy Saelan, Kecamatan Palu Selatan, yang diketahui merupakan mal milik Pemerintah Kota Palu, hingga saat ini belum juga bisa beroperasi. Sisa-sisa puing kerusakan akibat gempa juga belum dibenahi, dan ratusan orang kehilangan pekerjaan di Mall Tatura Palu.
Seorang pengendara motor melintas di depan Mall Tatura Palu yang masih terlihat ringsek, Kamis (21/2/2019). Foto: Andi Lena/PaluPoso.
Terlihat bagian atas Mall Tatura Palu juga rusak parah, Kamis (21/2/2019). Foto: Andi Lena/PaluPoso.
Sudut lain dari Mall Tatura Palu juga tak kalah rusaknya. Terlihat seorang pedagan melintas di dekat mal yang masih rusak tersebut, Kamis (21/2/2019). Foto: Andi Lena/PaluPoso
Kamis (21/2/2019). Kondisi Ruko di samping Mall Tatura Palu, dari arah Jalan Tanjung Manimbaya, Kelurahan Tatura, Kecamatan Palu Selatan, yang juga belum dibuka karena mengalami kerusakan. Foto: Andi Lena/PaluPoso
Bukan hanya itu, di sektor perhotelan, hotel yang baru beroperasi hampir setahun yakni, The Sya Hotel Palu, juga terkena imbasnya. Hotel yang terletak di Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Mantikulore, itu pun rusak diguncang gempa, sehingga ratusan karyawannya terpaksa kehilangan pekerjaan.
Nasib serupa juga dialami para pelaku Usaha Kecil Mikro di sepanjang Pantai Talise sampai Pantai Taman Ria. Mereka juga kehilangan lapangan pekerjaan usai diterjang tsunami.
ADVERTISEMENT
Tercatat, ada ribuan orang di wilayah terdampak bencana gempa, tsunami, dan likuefaksi di Palu dan sekitarnya yang kehilangan pekerjaan.
Kamis (21/2/2019). Hotel The Sya di Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Talise Valangguni, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, alami rusak berat usai diguncang gempa bumi 7,4 magnitudo pada 28 September 2018 lalu. Foto: Andi Lena/PaluPoso
Bangunan Hotel The Sya kini tak terurus, Kamis (21/2/2019). Foto: Andi Lena/PaluPoso
Kamis (21/2/2019). Sekeliling Hotel The Sya Palu, di Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Talise Valangguni, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, ditutup seng keliling dan belum ada pembenahan. Foto: Andi Lena/PaluPoso
Dampak rusaknya Hotel The Sya Palu mengakibatkan banyak karyawan kehilangan pekerjaan. Foto: Andi Lena/PaluPoso
Penulis/Foto: Andi Sena (PaluPoso)