Jualan Kambing Pakai SPG, Kandang Kambing di Bantul sampai Didatangi Irfan Hakim

Konten Media Partner
21 Mei 2024 14:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Salah satu SPG yang bekerja menjual kambing di Kandang Kambing Mutiara Eva, Kasihan, Bantul. Foto: Arif UT/Pandangan Jogja
zoom-in-whitePerbesar
Salah satu SPG yang bekerja menjual kambing di Kandang Kambing Mutiara Eva, Kasihan, Bantul. Foto: Arif UT/Pandangan Jogja
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kandang kambing di daerah Kasihan, Bantul, sampai didatangi artis Irfan Hakim gara-gara menggunakan jasa sales promotion girl (SPG) untuk menjual kambing-kambingnya.
ADVERTISEMENT
Peternakan kambing itu adalah Kandang Kambing Mutiara Eva milik Adi Karnadi. Dia menggunakan jasa empat orang SPG untuk menjual kambing-kambing di kandangnya.
Irfan Hakim datang ke kandang miliknya pada Minggu (19/5) kemarin, sekaligus makan di warung Sate Kambing Mutiara Eva miliknya.
Adi menceritakan, awal mula memiliki ide memakai jasa SPG di kandangnya saat ia melihat banyak SPG di dalam mall.
“Masuk ke mall itu akhirnya saya melihat ada sales jualan mobil dan lain-lain, enggak tahu kenapa tiba-tiba ide saya memunculkan untuk ada namanya SPG di dalam Kandang Kambing Mutiara Eva,” kata Adi Karnadi saat ditemui Pandangan Jogja pada Minggu (19/5) kemarin.
Adi Karnadi, pemilik Kandang Kambing Mutiara Eva, Kasihan, Bantul. Foto: Arif UT/Pandangan Jogja
Dengan memakai jasa SPG, maka menurutnya akan membuat nilai jual dan nilai pasar kambingnya semakin tinggi. Selain itu, dia juga berpikir kehadiran SPG di kandang kambingnya akan menarik lebih banyak pelanggan.
ADVERTISEMENT
“Karena kalau saya bilang pakai SPG itu kan biar lebih menarik, jadi orang datang. Jadi SPG kan public speaking-nya lebih bagus, lebih menarik, lebih menjual, dan di sini juga benar-benar SOP-nya juga sangat ketat,” ujarnya.
Sebelum bekerja menjual kambing, SPG-SPG tersebut lebih dulu diberi edukasi tentang dunia perkambingan. Edukasi yang diberikan mulai dari soal kualitas kambing, rentang harga, hingga pola makan dan jenis-jenis pakan kambing.
“Luar biasa, yang waktu itu 160 ekor sekarang 194 ekor pemesanan. Saya ndak bisa ngitung persennya, tapi yang jelas ini meningkat terus,” kata Adi Karnadi.