Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
8 Pengertian Bahasa Menurut Para Ahli
20 Juni 2023 16:46 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Bahasa adalah salah satu aspek paling mendasar dari kehidupan manusia. Lantas, bagaimana pengertian bahasa menurut para ahli?
ADVERTISEMENT
Sejak zaman purba, manusia telah menggunakan bahasa untuk berkomunikasi, menyampaikan pemikiran, dan membangun hubungan sosial.
Seiring dengan perkembangan zaman, para ahli bahasa telah menyelidiki dan menganalisis fenomena bahasa dalam berbagai aspeknya.
Dalam artikel ini, kita akan membahas pengertian bahasa menurut para ahli yang memandangnya dari berbagai sudut pandang.
Pengertian Bahasa Menurut Para Ahli
Dikutip dari Buku Ajar Semantik karya Sa’diyah El Adawiyah, ada banyak pengertian bahasa menurut para ahli. Berikut definisnya.
1. Noam Chomsky
Noam Chomsky, seorang linguis terkenal, menganggap bahasa sebagai sistem generatif.
Menurut pandangannya, bahasa merupakan kemampuan bawaan manusia yang memungkinkan kita untuk menghasilkan jumlah tak terbatas kalimat berdasarkan aturan-aturan gramatikal yang tersembunyi dalam pikiran kita.
2. Ferdinand de Saussure
Ferdinand de Saussure adalah tokoh terkemuka dalam studi linguistik struktural.
ADVERTISEMENT
Bagi Saussure, bahasa adalah sistem tanda yang terdiri dari tanda kata (signifiant) dan konsep yang direpresentasikan oleh tanda tersebut (signifié).
Bahasa adalah sistem yang melibatkan hubungan antara tanda-tanda yang saling berhubungan.
3. Benjamin Lee Whorf
Benjamin Lee Whorf adalah seorang antropolog dan linguistik yang mengemukakan konsep "relativitas bahasa".
Menurut Whorf, bahasa yang kita gunakan mempengaruhi cara kita berpikir. Bahasa adalah komponen yang menciptakan kerangka berpikir dan membatasi atau memperluas pemahaman kita terhadap dunia di sekitar kita.
4. Karl Bühler
Karl Bühler adalah seorang psikolog dan ahli linguistik yang melihat bahasa sebagai alat ekspresi manusia.
Menurutnya, bahasa bukan hanya digunakan untuk menyampaikan informasi, tetapi juga untuk mengungkapkan perasaan, emosi, dan sikap manusia.
Bahasa adalah alat yang kompleks yang memungkinkan manusia untuk berkomunikasi secara efektif.
ADVERTISEMENT
5. Roman Jakobson
Roman Jakobson adalah seorang ahli linguistik yang mengusulkan model komunikasi yang dikenal sebagai "model Jakobson".
Ia melihat bahasa sebagai sistem komunikasi yang mencakup fungsi-fungsi seperti penyampaian informasi, ekspresi diri, mengarahkan tindakan, membangun hubungan sosial, dan sebagainya.
Bahasa adalah alat komunikasi yang sangat penting dalam kehidupan manusia.
6. Edward Sapir
Edward Sapir adalah seorang ahli antropologi dan linguistik yang berpendapat bahwa bahasa dan budaya saling terkait erat.
Menurutnya, bahasa tidak hanya mencerminkan budaya, tetapi juga membentuk cara berpikir dan pandangan dunia masyarakat yang menggunakannya. Bahasa adalah cermin dari kehidupan sosial dan nilai-nilai budaya.
7. Leonard Bloomfield
Leonard Bloomfield adalah seorang ahli bahasa Amerika yang memandang bahasa sebagai sistem suara.
Menurut pandangannya, bahasa adalah alat komunikasi yang terdiri dari bunyi-bunyi yang diorganisasikan dalam unit-unit terkecil yang disebut fonem.
ADVERTISEMENT
Fonem-fonem ini membentuk dasar untuk menghasilkan makna dalam bahasa.
8. George Lakoff dan Mark Johnson
George Lakoff dan Mark Johnson adalah dua ahli kognisi yang mengemukakan pandangan bahwa bahasa menggunakan metafora untuk memahami dunia di sekitar kita.
Menurut mereka, bahasa tidak hanya berfungsi sebagai alat komunikasi tetapi juga mencerminkan cara kita memahami realitas. Metafora adalah cara kita menggunakan pengalaman fisik dan sensori untuk menggambarkan konsep yang lebih abstrak.
(SAI)