Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Apa Itu Hari Umanis Galungan? Ritual Suci Umat Hindu yang Ada di Bali
27 September 2024 17:26 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Terdapat banyak tradisi umat Hindu di Bali. Salah satunya adalah Umanis Galungan. Apa itu hari Umanis Galungan?
ADVERTISEMENT
Umanis Galungan dilaksanakan setelah Hari Raya Galungan. Pada Hari Umanis Galungan, akan ada beberapa tradisi yang dilakukan.
Mengenal Apa Itu Hari Umanis Galungan di Bali
Apa itu Hari Umanis Galungan? Hari Umanis Galungan adalah salah satu ritual suci umat Hindu yang ada di Bali. Hari Umanis Galungan dilangsungkan sehari setelah Hari Raya Galungan dan Kuningan.
Tepatnya pada Hari Wraspati Umanis Wuku Dungulan atau Kamis Umanis Wuku Dungulan. Dikutip dari buku Widya Dharma Agama Hindu untuk SMP, Midastra, et al (2007), Hari Umanis Galungan dilaksanakan setiap Wraspati Umanis Wuku Dungulan.
Pada Umanis Galungan, umat Hindu juga melakukan Natab Sesayut. Natab Sesayut merupakan tradisi yang biasanya dilakukan oleh anak-anak yang giginya belum tanggal (meketus). Namun, orang dewasa juga boleh melakukan prosesi Natab Sesayut.
ADVERTISEMENT
Tujuan dari Natab Sesayut adalah memohon supaya terhindar dari hambatan, sehingga yadnya dapat berjalan dengan lancar. Selain itu, tujuan lain dari prosesi ini adalah mengembalikan energi positif supaya tetap optimal dan semangat dalam menjalankan aktivitas.
Di hari yang spesial tersebut, umat Hindu juga akan sembahyang. Kemudian dilanjutkan dengan Dharma Santi (saling memaafkan) dan berkunjung ke sanak saudara.
Terdapat juga orang yang menjadikan Hari Umanis Galungan sebagai kesempatan untuk mengunjungi tempat wisata sebagai sarana rekreasi keluarga. Selain itu, terdapat umat Hindu yang melakukan melukat atau pembersihan diri secara sekala dan niskala.
Pada beberapa daerah di Bali, anak-anak akan melakukan tradisi ngelawang. Ngelawang adalah tradisi di mana anak-anak akan menarikan barong. Anak-anak akan menari barong diiringi oleh gamelan.
ADVERTISEMENT
Anak-anak tersebut akan datang dari satu pintu ke pintu rumah lainnya. Masyarakat yang rumahnya dikunjungi oleh anak-anak tersebut akan keluar dari rumah sambil membawa canang dan uang.
Tradisi ngelawang saat Hari Umanis Galungan dipercaya dapat mengusir aura negatif. Ngelawang juga dapat menarik atau mendatangkan aura-aura yang positif.
Perayaan Umanis Galungan tidak hanya diwarnai dengan aktivitas sekala (yang terlihat). Melainkan juga harus diimbangi dengan aktivitas niskala. Misalnya dengan sembahyang ke Pura Kawitan atau Pedarman.
Baca juga: Pengertian Adat Istiadat dan 5 Contohnya
Apa itu Hari Umanis Galungan di Bali ? Umanis Galungan adalah tradisi yang dilakukan sehari setelah Hari Raya Galungan. Tradisi ini biasanya dilakukan dengan melakukan berbagai aktivitas sekala dan niskala. (FAR)
ADVERTISEMENT