Apa Itu Liquor? Berikut Jenis-Jenis dan Bahaya Minuman Ini bagi Kesehatan

Ilustrasi untuk Apa Itu Liquor. Sumber: Unsplash/Taylor Beach

Ada banyak jenis minuman beralkohol yang biasa dikonsumsi masyarakat, salah satunya adalah liquor. Apa itu liquor? Liquor memiliki rasa yang khas sehingga disukai oleh sebagian orang.

Meskipun rasanya nikmat, ada bahaya yang mengintai jika minuman ini dikonsumsi secara berlebihan. Salah satu dampaknya bagi kesehatan adalah gangguan pencernaan.

Apa Itu Liquor? Ini Pengertian dan Jenis-jenisnya

Ilustrasi untuk Apa Itu Liquor. Sumber: Unsplash/Johann Trasch

Apa itu liquor? Dikutip dari situs kamus resmi merriam-webster.com, liquor adalah a liquid substance: such as a usually distilled rather than fermented alcoholic beverage. Kalimat tersebut diterjemahkan menjadi zat cair: seperti minuman beralkohol yang biasanya disuling dan bukan difermentasi.

Liquor merupakan jenis minuman beralkohol yang dibuat dari fermentasi biji-bijian, buah-buahan, atau sayuran. Hasil fermentasi tersebut akan diproses dengan teknik penyulingan tanpa ditambah dengan gula.

Proses penyulingan tersebut akan memurnikan produk sehingga memiliki kadar alkohol lebih tinggi. Setiap jenis liquor memiliki kadar alkohol dan rasa yang berbeda. Berikut jenis-jenis liquor yang dapat ditemui di pasaran.

Bahaya Liquor bagi Kesehatan

Ilustrasi untuk Apa Itu Liquor. Sumber: Unsplash/Usman Yousaf

Sama seperti jenis minuman beralkohol lainnya, liquor akan berdampak buruk bagi kesehatan jika dikonsumsi berlebihan. Berikut beberapa dampaknya bagi kesehatan.

1. Gangguan Pencernaan

Konsumsi alkohol dalam jumlah banyak akan menyebabkan aktivitas enzim pencernaan yang diproduksi pankreas terganggu. Jika terjadi dalam waktu lama, hal ini akan menyebabkan terjadinya pankreatitis.

Alkohol juga dapat memicu peradangan perut atau gastritis. Peradangan tersebut bisa meningkatkan risiko kanker perut dan usus.

2. Kerusakan Hati

Dampak kesehatan berikutnya adalah kerusakan pada hati. Konsumsi alkohol dalam jumlah banyak dan jangka panjang akan menyebabkan peradangan hati kronis dan penyakit hati. Alkohol berlebih juga dapat melukai dan membuat kerusakan permanen pada hati yang akan memicu sirosis hati.

3. Kerusakan Sistem Saraf Pusat

Gangguan kesehatan berikutnya adalah kerusakan sistem saraf pusat. Minuman beralkohol dapat memengaruhi sistem saraf pusat. Akibatnya, akan terjadi gangguan perilaku karena neurotransmiter tidak stabil. Konsumsi alkohol secara berlebihan juga akan menyebabkan gangguan mood sehingga waktu tidur dan keseimbangan energi tubuh terganggu.

Baca juga: Memahami Apa Itu Mirin, Rahasia di Balik Rasa Manis Masakan Jepang

Apa itu liquor? Jadi, pengertian liquor adalah minuman beralkohol yang disuling. Terdapat beberapa jenis liquor dengan kadar alkohol berbeda. (KRIS)