Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Apa itu Paes? Ini Jawaban dan Cara Membuatnya
8 September 2024 18:00 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Apa itu paes? Pertanyaan ini banyak diajukan oleh calon pengantin yang akan menikah dengan adat Jawa.
ADVERTISEMENT
Kekayaan budaya Indonesia salah satunya tercermin dalam upacara pernikahan, busana, dan tata riasnya. Paes merupakan tata rias pengantin yang mengandung nilai budaya luhur dan diwariskan oleh nenek moyang.
Mengenal Apa itu Paes dalam Budaya Jawa
Sebelum mengetahui apa itu paes, kenali lebih dulu bentuknya. Paes umumnya berwarna hitam, dengan bentuk seperti surai yang menutupi bagian tengah dahi hingga pelipis.
Paes adalah tata rias wajah yang digunakan untuk menghias bagian dahi pengantin wanita. Pada zaman dahulu, paes menggunakan lilin malam dalam pembuatannya.
Saat ini, celak dan pensil alis lebih banyak digunakan dalam membuat paes. Tujuannya agar lebih mudah dibersihkan, dan aman bagi kulit wajah.
5 Tahapan Cara Membuat Paes
Dikutip dari buku Pengantin Solo Putri & Basahan, Martha Tilaar (2013:82), tahap-tahap cara membuat paes adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
1. Gajahan
Buatlah bentuk setengah bulatan seperti ujung telur bebek di tengah-tengah dahi di atas pangkal alis. Lebarnya kurang lebih 4 jari dan berjarak 3 jari di atas pangkal alis.
Buatlah tiga titik pada ukuran tersebut terlebih dahulu. Hubungkan ketiga titik tersebut dengan garis lengkung menyerupai ujung telur bebek.
2. Penitis
Ukur dari pangkal gajahan sebesar 3 jari, kemudian lebar penitis diukur 2,5 jari. Dari titik tengah dibuat garis lurus ke arah ujung hidung.
3. Pengapit
Buat titik pada garis tengah di antara pangkal gajahan dan penitis. Cari garis tengahnya, lalu buat titik. Buat jarak selebar 1/2 cm di antara pangkal gajahan dan penitis, dan diberi titik. Hubungkan ketiga titik dengan garis lengkung, membentuk kuncup bunga kantil.
ADVERTISEMENT
4. Godeg
Dengan ukuran 1 jari, bentuklah godeg dengan menggunakan garis lengkung, sehingga bentuknya mirip kuncup bunga turi. Bentuk godeg ke arah bawah semakin kecil dan runcing.
5. Cengkorongan
Bentuk cengkorongan dibuat dengan pensil alis warna hitam atau kecokelatan. Bila seluruhnya sudah terbentuk rapi, baru ditebalkan. Selanjutnya, cengkorongan paes diisi dengan pidih warna hitam atau lotha warna hijau gelap. Cara mengolesnya, dari ujung ke arah pangkal.
Apa itu paes? Paes adalah tata rias dahi pada wajah pengantin wanita dari adat Jawa.(DK)