Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Apa itu Snapshot Airdrop pada Cryptocurrency? Ini Penjelasan Lengkapnya
24 September 2024 18:27 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pernahkah mendengar apa itu snapshot airdrop? Dunia cryptocurrency dan blockchain masih relatif baru bagi banyak orang. Hanya mereka yang aktif dalam ekosistem kripto yang cenderung mengetahui konsep-konsep spesifik seperti snapshot airdrop .
ADVERTISEMENT
Bagi sebagian besar orang yang belum familiar dengan teknologi blockchain, istilah ini mungkin asing dan membingungkan. Orang yang tidak berinvestasi atau terlibat langsung dengan kripto mungkin tidak memahami arti istilah ini, apalagi kombinasi dari keduanya.
Penjelasan tentang Apa Itu Snapshot Airdrop
Snapshot airdrop adalah istilah yang digunakan dalam dunia cryptocurrency dan blockchain. Untuk memahami konsep ini dengan jelas, perlu memecahnya menjadi dua bagian, yaitu snapshot dan airdrop.
Inilah penjelasan lengkap mengenai apa itu snapshot airdrop.
1. Snapshot
Dalam konteks blockchain, snapshot adalah pengambilan rekaman status jaringan atau blockchain pada momen tertentu. Snapshot ini mencatat kepemilikan token atau koin dalam dompet crypto tertentu.
Ini adalah semacam foto digital dari blockchain yang digunakan untuk mencatat siapa yang memiliki apa pada waktu tertentu. Snapshot biasanya dilakukan oleh pengembang proyek blockchain atau token sebelum airdrop.
ADVERTISEMENT
Informasi ini digunakan untuk menentukan siapa yang berhak mendapatkan airdrop berdasarkan jumlah kepemilikan atau kriteria lainnya yang ada saat snapshot diambil.
2. Airdrop
Berdasarkan buku The Great Web 3.0 Glossary: All You Need to Know about Blockchain, Crypto, NFT, Metaverse, Service Robots & Artifical Intelligence, Nikolas Beutin, Daniel Boran, (2023), airdrop adalah proses pendistribusian gratis dari token atau koin baru ke sejumlah pengguna yang memenuhi kriteria tertentu.
Airdrop dilakukan untuk mempromosikan proyek baru, meningkatkan likuiditas, atau memberi penghargaan kepada pemegang token dari proyek yang sudah ada.
Pendistribusiannya langsung ke dompet yang memenuhi kriteria snapshot, atau pengguna mungkin diminta untuk mengklaimnya melalui proses tertentu.
Bagaimana Snapshot Airdrop Bekerja?
Inilah tahapan snapshot airdrop pada dunia cryptocurrency:
ADVERTISEMENT
1. Pengambilan Snapshot
Pengembang proyek menentukan tanggal dan waktu pengambilan snapshot untuk mendata semua pemilik token pada blockchain tertentu. Snapshot ini akan mencatat saldo token yang dimiliki pengguna di berbagai dompet yang terkait dengan jaringan tersebut.
2. Pemilihan Penerima Airdrop
Setelah snapshot diambil, pengembang proyek dapat menggunakan data ini untuk menentukan siapa yang berhak mendapatkan token airdrop. Kriteria ditentukan berdasarkan jumlah token yang dimiliki saat snapshot diambil dan lamanya token disimpan oleh pemilik sebelum snapshot (kadang disebut staking).
3. Distribusi Airdrop
Setelah snapshot selesai, proyek kemudian melakukan distribusi token baru kepada pengguna berdasarkan saldo yang tercatat dalam snapshot. Airdrop biasanya dikirim langsung ke dompet yang tercatat saat snapshot, atau pengguna mungkin perlu mengklaimnya secara manual.
ADVERTISEMENT
Snapshot airdrop bisa mendorong pengguna untuk terlibat lebih dalam dengan proyek dan jaringan blockchain tersebut, karena pengguna merasa diuntungkan secara langsung.
Apa itu snapshot airdrop adalah metode yang digunakan di dunia cryptocurrency . Tujuannya adalah untuk mendistribusikan token baru kepada pengguna yang memegang token tertentu pada saat snapshot diambil. (DNR)