Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Arti Backlight dalam Fotografi dan Cara Mengatasinya
5 September 2024 18:51 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Fotografi merupakan seni dan teknik menangkap gambar dengan menggunakan cahaya. Dalam fotografi tentu sudah tidak asing lagi dengan istilah backlight. Namun, apa sebenarnya arti backlight itu?
ADVERTISEMENT
Jika memiliki hobi di dunia fotografi, maka perlu memahami istilah-istilahnya, seperti backlight. Beberapa fotografer mungkin suka dengan adanya backlight karena bisa menciptakan hasil foto yang berbeda dan artistik. Namun, ada juga yang merasa terganggu.
Arti Backlight dalam Fotografi
Dikutip dari buku Landscape Photography: Dari Foto Biasa Jadi Luar Biasa karya Rob Sheppard (2014: 57), arti backlight adalah cahaya yang datang menuju ke arah seseorang saat berada di belakang kamera.
Itu adalah cahaya yang paling dramatis, menyilaukan semua hal di depan objek saat menabrak bagian belakang subjek dari objeknya. Ketika cahaya hitam diterangi pada bahan yang mengandung zat fluoresen atau fosfor, bahan tersebut akan memancarkan cahaya berwarna terang, sering kali dalam spektrum biru atau ungu.
ADVERTISEMENT
Backlight sering digunakan dalam berbagai aplikasi, seperti efek visual dalam pertunjukan, dekorasi, dan seni, serta dalam pemeriksaan keamanan untuk mendeteksi bahan tertentu.
Cara Mengatasi Backlight
Backlight ditakuti banyak fotografer karena bisa menyebabkan beberapa masalah, termasuk masalah flare dan exposure. Namun tidak perlu khawatir, ada beberapa cara yang bisa dicoba, yaitu sebagai berikut.
1. Mengurangi atau Menghilangkan Sumber Cahaya UV
Pastikan untuk mengurangi atau menghilangkan penggunaan lampu UV atau backlight di area yang tidak diinginkan. Gantilah lampu UV dengan lampu yang tidak memancarkan radiasi UV.
2. Gunakan Filter UV
Jika backlight tidak dapat dihindari, gunakan filter UV pada kamera atau lensa untuk mengurangi efek sinar UV yang masuk dan menghindari terjadinya fluoresensi yang tidak diinginkan.
3. Ganti Bahan yang Terpengaruh
Jika memungkinkan, ganti bahan atau permukaan yang berfluoresensi dengan bahan yang tidak sensitif terhadap cahaya UV. Ini akan mengurangi efek bercahaya saat terkena backlight.
ADVERTISEMENT
4. Gunakan Pakaian atau Pelindung
Kenakan pakaian atau pelindung yang dirancang khusus untuk menyerap atau menghalangi sinar UV. Ini bisa membantu mencegah fluoresensi pada benda atau permukaan yang tidak diinginkan.
5. Pengaturan Pencahayaan
Atur pencahayaan di area kerja atau ruang sehingga cahaya UV tidak langsung mengenai area yang tidak diinginkan. Gunakan lampu dengan suhu warna yang lebih netral untuk menghindari efek backlight.
Jadi dapat disimpulkan bahwa arti backlight adalah cahaya yang datang dari arah belakang objek. Backlight banyak dihindari para fotografer karena hasilnya akan kurang bagus. (Umi)