Konten dari Pengguna

Arti Luber Jurdil dalam Pemilu dan Tujuannya

Pengertian dan Istilah
Artikel yang menjelaskan pengertian dari sebuah istilah.
24 Juli 2023 17:06 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Luber Jurdil adalah konsep dari pelaksanaan pemilu di Indonesia. Foto: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Luber Jurdil adalah konsep dari pelaksanaan pemilu di Indonesia. Foto: Pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Saat belajar PKN, kita pasti sudah tidak asing dengan istilah Luber Jurdil. Lantas, apa arti Luber dan Jurdil?
ADVERTISEMENT
Luber Jurdil adalah singkatan dari langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil. Ini merupakan konsep dari pelaksanaan pemilu di Indonesia.
Konsep Luber Jurdil merupakan representasi dari sistem demokrasi yang diterapkan di Indonesia. Simak penjelasan di bawah ini untuk mengetahui arti Luber dan Jurdil.

Apa Arti Luber Jurdil?

Arti Luber Jurdil adalah "Langsung, Umum, Bebas, Rahasia, Jujur, dan Adil.". Foto: Pexels.com
Luber Jurdil adalah singkatan dari "Langsung, Umum, Bebas, Rahasia, Jujur, dan Adil." Istilah ini merujuk pada prinsip-prinsip yang harus dijunjung tinggi dalam proses pemilihan umum (pemilu) di negara Indonesia.
Dikutip dari buku Explore Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Jilid 2 karya Drs. Tijan, M.Si, berikut adalah penjelasan singkat tentang setiap unsur dalam Luber Jurdil:

1. Langsung

Pemilu dilakukan dengan cara langsung, di mana pemilih secara langsung memberikan suaranya untuk calon atau pilihan yang mereka dukung.
ADVERTISEMENT

2. Umum

Pemilu harus diadakan secara umum, artinya semua warga negara yang memenuhi syarat memiliki hak untuk berpartisipasi dalam proses pemilihan dan memberikan suara mereka.

3. Bebas

Pemilu harus diadakan secara bebas, tanpa adanya tekanan, paksaan, atau intimidasi terhadap pemilih dalam mengambil keputusan saat memberikan suara.

4. Rahasia

Suara pemilih harus dijaga kerahasiaannya, sehingga tidak ada yang tahu atau dapat mengetahui pilihan suara seseorang kecuali pemilih itu sendiri.

5. Jujur

Proses pemilu harus dilaksanakan dengan jujur dan tanpa adanya manipulasi atau kecurangan yang dapat merugikan pihak lain.

6. Adil

Pemilu harus dijalankan secara adil, di mana semua peserta memiliki kesempatan yang sama dan setara dalam bersaing dan mendapatkan dukungan dari pemilih.
Prinsip-prinsip Luber Jurdil ini bertujuan untuk memastikan bahwa pemilihan umum berlangsung dalam suasana yang transparan, demokratis, dan dapat dipercaya sehingga hasilnya mewakili kehendak mayoritas dan masyarakat dapat merasa yakin terhadap integritas proses pemilu.
ADVERTISEMENT
Seluruh elemen dalam Luber Jurdil harus dijaga dengan ketat oleh penyelenggara pemilu, pemangku kepentingan, dan partisipan pemilu itu sendiri.

Tujuan Luber Jurdil

Tujuan dari Luber Jurdil dalam pemilu adalah untuk menciptakan proses pemilihan yang demokratis, transparan, dan dapat dipercaya. Foto: Pexels.com
Tujuan dari Luber Jurdil dalam pemilu adalah untuk menciptakan proses pemilihan yang demokratis, transparan, dan dapat dipercaya.
Berikut adalah beberapa tujuan utama dari menerapkan prinsip-prinsip Luber Jurdil:

1. Mewujudkan Demokrasi

Prinsip Luber Jurdil bertujuan untuk mewujudkan esensi demokrasi, yaitu memberikan kesempatan yang sama bagi setiap warga negara yang memenuhi syarat untuk berpartisipasi dalam pemilihan umum dan memiliki suara yang setara dalam menentukan perwakilan pemerintahan.

2. Menjamin Legitimasi Pemerintahan

Dengan memastikan pemilu berlangsung secara adil dan jujur, hasilnya akan lebih mewakili kehendak mayoritas masyarakat.
ADVERTISEMENT
Hal ini akan memberikan legitimasi pada pemerintahan yang terpilih dan mendukung stabilitas politik serta penerimaan masyarakat terhadap keputusan-keputusan pemerintah.

3. Meningkatkan Partisipasi Politik

Pemilihan umum yang Luber Jurdil dapat mendorong partisipasi politik lebih luas dari masyarakat, karena pemilih akan merasa yakin bahwa suara mereka memiliki dampak dan bahwa pemilihan adalah proses yang terbuka bagi semua orang.

4. Mengurangi Potensi Kecurangan

Dengan menegakkan prinsip rahasia dan jujur, potensi terjadinya kecurangan dalam pemilu dapat dikurangi. Hal ini meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap integritas pemilihan dan mengurangi ketegangan serta konflik pasca-pemilu.

5. Menjaga Keamanan dan Ketertiban

Pemilihan umum yang transparan dan adil dapat membantu menjaga keamanan dan ketertiban dalam masyarakat. Partisipasi politik yang terstruktur dan teratur meminimalkan potensi konflik dan ketegangan yang dapat muncul akibat ketidakpuasan atas hasil pemilu.
ADVERTISEMENT
Demikian penjelasan mengenai arti Luber dan Jurdil. Semoga bisa menambah wawasan kita mengenai konsep ini!
(SAI)