Arti Yaumul Jaza dan Tahapan Kehidupan Akhirat

Arti Yaumul Jaza. Foto: Unsplash

Arti yaumul jaza (يوم الجزا) berasal dari bahasa Arab, yaitu hari pembalasan seluruh amal manusia. Pada hari tersebut, semua manusia akan dikumpulkan untuk mendapatkan ganjaran atas apa yang mereka lakukan di dunia.

Yaumul jaza pula yang menjadi akhir dari hari kiamat, sebelum manusia dimasukkan ke dalam surga atau neraka. Berikut penjelasan selengkapnya mengenai yaumul jaza.

Pengertian Yaumul Jaza

Pengertian Yaumul Jaza. Foto: Pexels

Mengutip buku Pendidikan Agama Islam: Akidah Akhlak karya Drs. H. Masan AF, M.Pd, yaumul Jaza adalah hari pembalasan seluruh amal manusia.

Ada beberapa tahapan kehidupan akhirat, dimulai dari kehidupan di alam barzakh (alam kubur) hingga yaumul jaza yang menjadi bagian akhir dari keseluruhan hari akhir.

Ada banyak dalil dalam Al-Quran yang menyebutkan tentang hari pembalasan. Salah satunya adalah surat Al Mu'min ayat 17.

Surat An-Najm ayat 31 juga menjelaskan tentang yaumul jaza.

Mengutip buku Akidah Akhlak Madrasah Tsanawiyah Kelas IX karya Harjan Syuhada dkk., setelah melewati proses hisab, manusia akan mendapatkan balasan sesuai dengan hasil timbangan hisab tersebut tanpa dikurangi atau dilebihi.

Terdapat dua tempat di akhirat yang menjadi balasan hasil hisab, yakni surga dan neraka.

Surga adalah tempat bagi orang-orang beriman, yang beramal saleh dan bertakwa kepada Allah. Sementara neraka adalah tempat bagi orang-orang yang melanggar perintah Allah di dunia.

Baca Juga: Arti Yaumul Mizan dan Bedanya dengan Yaumul Hisab

Tahapan Kehidupan Akhirat

Tahapan Kehidupan Akhirat. Foto: Pexels

Sebagaimana yang telah disebutkan sebelumnya, yaumul jaza adalah tahap akhir dalam hari kiamat sebelum kehidupan kekal di surga atau neraka. Berikut tahapan sebelum yaumul jaza.

1. Alam Barzakh

Alam barzakh atau alam kubur merupakan pintu gerbang menuju akhirat. Bisa dibilang, alam barzakh adalah batas antara alam dunia dan alam akhirat.

Di alam kubur manusia akan bertemu, ditanyai, dan diperiksa oleh malaikat Munkar dan Nakir. Manusia akan ditanya tentang segala amal perbuatannya ketika menjalani kehidupan di dunia.

2. Yaumul Ba'ats

Yaumul ba'ats adalah hari dibangkitkannya manusia dari kubur. Kebangkitan manusia ini terjadi setelah Malaikat Israfil meniupkan sangkakala untuk kedua kalinya.

Seluruh manusia mulai dari zaman Nabi Adam sampai manusia terakhir akan bangkit dari kubur.

3. Yaumul Mahsyar

Setelah dibangkitkan, manusia akan diarahkan ke padang mahsyar. Inilah yang disebut dengan yaumul mahsyar.

Di yaumul mahsyar manusia menerima catatan amalnya selama hidup di dunia, baik amal buruk maupun amal baik. Pada hari ini, tak ada lagi pengampunan dari Allah Swt.

4. Yaumul Hisab

Yaumul hisab adalah proses ketika manusia dihitung amal perbuatannya. Setelah seluruh manusia sampai di Padang Mahsyar, seluruh amal perbuatannya selama hidup di dunia akan dihitung.

5. Yaumul Mizan

Setelah amalannya dihitung, amalan tersebut akan ditimbang. Proses ini dinamakan yaumul mizan.

6. Yaumul Jaza

Setelah amal manusia ditimbang, maka ia akan diberi balasan yang setimpal dengan perbuatannya. Sekecil apapun amal yang diperbuat di dunia, Allah Swt. akan memberikan balasannya.

(DEL)