Pengertian Ahlussunnah Wal Jamaah dan Perannya dalam Islam

Ilustrasi Pengertian Ahlussunnah Wal Jamaah. Foto: Unsplash.com/Muhammad Adil

Islam adalah salah satu agama terbesar di dunia dengan lebih dari 1,8 miliar pengikut. Di dalam Islam, ada berbagai aliran dan kelompok yang memiliki pemahaman dan praktik.

Salah satu kelompok yang memiliki pengaruh besar dalam Islam adalah Ahlussunnah Wal Jamaah. Di artikel ini, akan dijelaskan pengertian Ahlussunnah Wal Jamaah hingga peran penting mereka dalam Islam.

Pengertian Ahlussunnah Wal Jamaah

Ilustrasi Pengertian Ahlussunnah Wal Jamaah. Foto: Unsplash.com/Rumman Amin

Ahlussunnah Wal Jamaah adalah istilah dalam Islam yang merujuk pada komunitas Muslim yang mengikuti ajaran dan praktik yang diterima dari Nabi Muhammad SAW.

Ahlussunnah berarti "orang-orang yang mengikuti tradisi Nabi" dan Jamaah berarti "komunitas" atau "kelompok." Dengan kata lain, Ahlussunnah Wal Jamaah adalah kelompok Muslim yang berpegang teguh pada Sunah (tradisi) Nabi Muhammad dan berusaha menjalankan ajaran Islam dengan benar sesuai pemahaman awal para sahabat Nabi.

Baca Juga: Memahami Kitab Risalah Ahlussunnah Wal Jamaah bagi Umat Islam

Pentingnya Ahlussunnah Wal Jamaah dalam Islam

Ilustrasi Pengertian Ahlussunnah Wal Jamaah. Foto: Unsplash.com/Windi Setyawan

Berikut peran-peran Ahlussunnah Wal Jamaah dalam Islam:

1. Keteguhan pada Ajaran Asli

Ahlussunnah Wal Jamaah diyakini sebagai pilar utama Islam yang mempertahankan ajaran Islam murni. Mereka berpegang pada pemahaman awal Islam yang dibawa Nabi Muhammad dan para sahabatnya. Dengan cara ini, mereka memastikan bahwa ajaran agama tak terdistorsi atau disalahartikan.

2. Kontinuitas Tradisi

Ahlussunnah Wal Jamaah melestarikan dan meneruskan tradisi Islam yang diwariskan dari generasi ke generasi. Ini membantu menjaga kesatuan dalam ibadah dan praktik-praktik keagamaan.

3. Pertahanan Terhadap Bidah

Ahlussunnah Wal Jamaah memainkan peran penting dalam menentang bidah dalam agama. Itu berupa perbuatan atau cara yang tak pernah dikatakan atau dicontohkan Rasulullah atau sahabatnya, kemudian dilakukan seolah-olah menjadi ajaran Islam.

3. Pengaruh dalam Kehidupan Muslim

Ahlussunnah Wal Jamaah memiliki pengaruh besar dalam kehidupan Muslim, termasuk dalam hal hukum, moralitas, dan budaya. Pemahaman mereka tentang Islam memengaruhi banyak aspek kehidupan sehari-hari Muslim, dari cara beribadah hingga cara berinteraksi dengan masyarakat.

Karakteristik Utama Ahlussunnah Wal Jamaah

Ilustrasi Pengertian Ahlussunnah Wal Jamaah. Foto: Pexels.com/Michael Burrows

Berikut karakterstik dari Ahlussunnah Wal Jamaah yang bisa disimak:

1. Mengikuti Sunah Nabi Muhammad SAW

Salah satu karakteristik utama Ahlussunnah Wal Jamaah adalah ketaatan mereka terhadap Sunah Nabi Muhammad SAW. Mereka berpegang teguh pada praktik yang diajarkan Nabi, termasuk cara beribadah, etika, dan panduan hidup sehari-hari.

Menurut John L. Esposito dan Emad El-Din Shahin dalam The Oxford Handbook of Islam and Politics, Ahlussunnah Wal Jamaah meyakini bahwa mengikuti Sunah Nabi adalah kunci menjalani kehidupan yang benar dalam Islam.

2. Menghormati Para Sahabat Nabi

Ahlussunnah Wal Jamaah memiliki rasa hormat yang tinggi terhadap para sahabat Nabi Muhammad SAW. Mereka meyakini bahwa para sahabat adalah contoh teladan dalam menjalankan ajaran Islam dan bahwa mereka adalah sumber utama pemahaman tentang ajaran Nabi.

Menurut buku Islamic Beliefs, Practices, and Cultures yang ditulis Marshall Cavendish Reference, Ahlussunnah Wal Jamaah menganggap para sahabat sebagai pewaris dan pelindung ajaran Islam.

3. Mengakui Empat Mazhab Utama

Ahlussunnah Wal Jamaah mengakui empat mazhab (sekolah hukum) utama dalam Islam, yaitu Mazhab Hanafi, Mazhab Maliki, Mazhab Syafi'i, dan Mazhab Hanbali. Mereka memandang keempat mazhab ini sebagai cara yang sah untuk menginterpretasikan ajaran Islam.

Meski demikian, Ahlussunnah Wal Jamaah menghormati dan mengikuti perbedaan-perbedaan dalam pandangan hukum antara mazhab-mazhab ini.