Konten dari Pengguna

Pengertian Fardhu Kifayah dan Contoh Amalannya

Pengertian dan Istilah
Artikel yang menjelaskan pengertian dari sebuah istilah.
28 Agustus 2023 15:41 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Dalam agama Islam , terdapat konsep penting yang disebut dengan "Fardhu Kifayah". Foto: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Dalam agama Islam , terdapat konsep penting yang disebut dengan "Fardhu Kifayah". Foto: Pexels.com
ADVERTISEMENT
Dalam agama Islam, terdapat konsep penting yang disebut dengan "Fardhu Kifayah." Lantas, apa pengertian fardhu kifayah?
ADVERTISEMENT
Istilah ini berasal dari bahasa Arab, di mana "Fardhu" berarti wajib, dan "Kifayah" berarti cukup.
Jadi, Fardhu Kifayah dapat diartikan sebagai amalan yang wajib dilakukan oleh sebagian orang Muslim. Namun, jika sudah dilakukan oleh sebagian muslim lain, maka kewajiban ini dianggap telah terpenuhi.
Simak penjelasan lengkapnya dalam artikel ini!

Pengertian Fardhu Kifayah

Pengertian fardhu kifayah adalah kewajiban terhadap umat islam yang mana bila telah dilakukan beberapa orang maka gugur kewajiban individu untuk melakukan kewajiban ini. Foto: Pexels.com
Menurut H. Sopian Riduan, S.Ag., M.Pd. dalam buku Panduan Fardu kifayah Beserta Doa, fardhu kifayah adalah kewajiban terhadap umat islam yang mana bila telah dilakukan beberapa orang maka gugur kewajiban individu untuk melakukan kewajiban ini.
Fardhu Kifayah adalah jenis kewajiban dalam Islam yang berbeda dari Fardhu Ain (kewajiban individual).
Ketika suatu tindakan atau amalan dianggap sebagai Fardhu Kifayah, hal itu berarti wajib dilakukan oleh sebagian umat Muslim untuk memenuhi kewajiban tersebut.
ADVERTISEMENT
Namun, jika tindakan tersebut sudah dilakukan oleh sejumlah Muslim yang memadai, maka kewajiban tersebut dianggap sudah terpenuhi bagi seluruh umat Muslim.
Fardhu Kifayah adalah konsep hukum dalam Islam yang mengajarkan tentang kewajiban kolektif dalam melaksanakan amalan tertentu.
Ini bertujuan untuk mendukung kerja sama dan solidaritas dalam umat Muslim, serta memastikan bahwa aspek-aspek penting dalam agama tetap terpelihara.

Contoh Amalan Fardhu Kifayah

Melalui konsep Fardhu Kifayah, Islam mengajarkan pentingnya berkolaborasi dan bekerja sama dalam menjalankan amalan yang memiliki dampak besar bagi umat Islam. Foto: Pexels.com
Berikut ini adalah beberapa contoh amalan yang termasuk dalam konsep Fardhu Kifayah:

1. Menyalatkan Jenazah Muslim

Ketika seorang muslim meninggal dunia, wajib bagi sejumlah muslim dalam suatu lingkungan untuk mendoakan dan melakukan shalat jenazah atasnya.
Jika sudah ada yang melaksanakan shalat jenazah, maka kewajiban ini dianggap telah terpenuhi.

2. Memandikan, Mengkafani, serta Menguburkan Jenazah Muslim

Proses pemulasaraan jenazah, mulai dari memandikan, mengkafani, hingga menguburkan, adalah tanggung jawab beberapa individu dalam kelompok umat Islam. Melalui kerja sama ini, kehormatan dan kewajiban terhadap jenazah terpenuhi.
ADVERTISEMENT

3. Belajar Ilmu Tertentu

Beberapa bidang ilmu, seperti Kedokteran, Ekonomi, dan Tajwid (ilmu bacaan Al-Quran), dapat dianggap sebagai Fardhu Kifayah.
Jika sebagian umat Islam mengambil tanggung jawab untuk belajar dan menguasai ilmu ini, maka kewajiban ini dianggap terpenuhi.

4. Jihad Ibtida'i

Jihad ibtida'i adalah usaha untuk mempertahankan agama dan umat Muslim dalam skala yang lebih kecil, seperti melawan ancaman atau agresi terhadap umat lain.
Jika sebagian individu menjalankan jihad ibtida'i, maka kewajiban ini dianggap sudah dipenuhi untuk semua.
Melalui konsep Fardhu Kifayah, Islam mengajarkan pentingnya berkolaborasi dan bekerja sama dalam menjalankan amalan yang memiliki dampak besar bagi umat Islam.
Ini membangun hubungan solidaritas dan membantu memenuhi kewajiban-kewajiban agama secara bersama-sama.
Amalan yang dianggap sebagai Fardhu Kifayah harus dilakukan oleh sebagian orang dalam umat Muslim. Jika sudah cukup banyak yang melaksanakan tugas ini, maka kewajiban tersebut dianggap telah terpenuhi untuk semua.
ADVERTISEMENT
Dengan konsep ini, Islam mengajarkan nilai berbagi dan saling mendukung dalam menjalankan ajaran agama.
(SAI)