Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Pengertian Hipertensi, Penyebab, Gejala, hingga Cara Mencegahnya
12 Juli 2023 16:41 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Hipertensi merupakan salah satu penyakit yang bisa bersifat bahaya. Lantas, apa pengertian hipertensi?
ADVERTISEMENT
Hipertensi adalah kondisi ketika tubuh memiliki tekanan darah yang tinggi. Kondisi ini perlu dihindari karena bisa membahayakan kesehatan bahkan nyawa seseorang.
Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut mengenai pengertian hipertensi, penyebab, gejala, hingga cara mencegahnya. Berikut penjelasannya.
Apa Pengertian Hipertensi?
Dikutip dari buku Care Your Self, Hipertensi karya dr. Setiawan Dalimartha, tekanan darah tinggi atau hipertensi adalah kondisi di mana tekanan darah meningkat menjadi 130/80 mmHg atau lebih.
Jika tidak ditangani segera, kondisi ini dapat menyebabkan penyakit serius yang mengancam nyawa seperti gagal jantung, penyakit ginjal, dan stroke.
Tekanan sistolik adalah tekanan yang dihasilkan oleh jantung saat memompa darah ke seluruh tubuh, sedangkan tekanan diastolik adalah tekanan yang dihasilkan oleh jantung saat berhenti memompa darah lagi.
ADVERTISEMENT
Ketika tekanan sistolik lebih dari 130 mmHg dan tekanan diastolik lebih dari 80 mmHg, terjadi hipertensi, yang merupakan kondisi yang memerlukan pengobatan segera.
Penyebab Hipertensi
Hipertensi dibagi menjadi hipertensi primer dan sekunder. Berikut penyebab di antaranya:
1. Hipertensi Primer
Pada kebanyakan orang dewasa, penyebab hipertensi seringkali tidak diketahui. Hipertensi primer biasanya meningkat secara bertahap selama bertahun-tahun. Jika tidak ditangani, kondisi akan semakin parah.
2. Hipertensi Sekunder
Beberapa orang memiliki tekanan darah tinggi sebagai akibat alami dari kondisi medis dasar mereka. Hipertensi jenis ini biasanya muncul secara tiba-tiba dan menyebabkan tekanan darah lebih tinggi daripada hipertensi primer.
Hipertensi sekunder dapat disebabkan oleh berbagai penyakit, termasuk:
ADVERTISEMENT
Gejala Hipertensi
Karena penderita hipertensi biasanya tidak mengalami gejala apa pun hingga tekanan darahnya naik ke tingkat yang berpotensi fatal, hipertensi dikenal sebagai penyakit yang membunuh secara diam-diam atau penyakit yang membunuh secara diam-diam.
Oleh karena itu, penting untuk melakukan pemeriksaan tekanan darah secara teratur, baik secara mandiri maupun di kantor dokter.
Pengobatan dan Pencegahan Hipertensi
Jika seseorang memiliki tekanan darah tinggi, mereka harus mengambil obat antihipertensi. Pola hidup sehat, seperti makan makanan yang sehat, tidak merokok, dan mengurangi minuman berkafein, adalah cara untuk mengatasi hipertensi.
Periksakan tekanan darah secara teratur ke dokter untuk memastikan kita tidak memiliki hipertensi, terutama jika kita memiliki faktor risiko lainnya.
Kita juga dapat mencegah hipertensi dengan berolahraga secara teratur, menjaga berat badan ideal, makan makanan yang sehat, mengelola stres, dan tidur dengan cukup.
ADVERTISEMENT
Demikian penjelasan mengenai hipertensi. Hindari kondisi ini agar dapat mencegah berbagai bentuk komplikasi yang disebabkan oleh hipertensi.
(SAI)