Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.0
10 Ramadhan 1446 HSenin, 10 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
Pengertian Integrasi Nasional, Syarat, dan Faktor Pembentuk
6 April 2023 16:31 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Integrasi nasional secara umum mencerminkan komposisi dari kesatuan proses berkumpulnya individu-individu dari berbagai daerah yang berbeda dan beragam, berikut pengertiannya.
Mengenal Integrasi Nasional
DIkutip dari laman Gramedia, integrasi nasional merupakan penyatuan atau asimilasi bangsa-bangsa sampai menjadi satu kesatuan yang utuh. Kata ini diambil dari dua kata penghubung, yakni integrasi dan nasional.
Jika mengacu pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), integrasi adalah pembauran sampai menjadi satu kesatuan yang bulat dan utuh, sedangkan arti kata nasional berarti bersifat kebangsaan.
Oleh karena itu, integrasi nasional dapat dikatakan sebuah proses penyatuan wilayah yang membuat perbedaan. Sedangkan untuk pengertian politik, integrasi nasional merupakan proses pembauran berbagai kelompok sosial dan budaya ke dalam kesatuan wilayah nasional yang mengembangkan identitas nasional.
ADVERTISEMENT
Dalam praktiknya, integrasi nasional juga memiliki beberapa jenis yang juga menjelaskan beberapa fenomena integritas dalam sebuah negara, mulai dari integrasi asimilasi, akulturasi, normatif, idealis, dan fungsional.
Agar lebih memahami apa itu integrasi nasional sebagai konsep penting dalam kehidupan bernegara, berikut informasi seputar syarat dan faktor pembentuk integrasi nasional.
Syarat dan Faktor Pembentuk Integrasi Nasional
Agar bisa diterapkan maupun mencapai tujuannya di lapangan, integrasi nasional juga memerlukan beberapa persyaratan, berikut informasinya:
1. Adanya Kesadaran Massa
Tanpa adanya kesadaran yang menyeluruh, tentunya pembangunan integrasi dan persatuan nasional akan sulit diraih. Kesadaran sebuah masyarakat akan pentingnya sebuah hubungan integrasi nasional dapat meraih kontribusi seluruh elemen masyarakat.
2. Kesepakatan Tentang Aturan dan Pedoman
Tidak secara sembarang, terciptanya integrasi nasional juga memerlukan kesepakatan masyarakat tentang norma dan nilai sosial yang dijunjung tinggi dan dijadikan pedoman. Seluruh masyarakat perlu menyepakati aturan “hidup” yang hendak ditetapkan tersebut.
ADVERTISEMENT
3. Adanya Nilai dan Norma yang Berlaku
Selain kesadaran, aturan, dan pedoman, integrasi nasional juga dapat diraih melalui adanya nilai dan norma sosial yang dijadikan landasannya.
Lantas, apa saja sih faktor pembentuk integrasi nasional agar bisa terlaksana dengan baik? Berikut daftarnya:
Meskipun integrasi nasional terdengar gampang untuk dilaksanakan, namun ada beberapa faktor penghambat yang perlu Anda ketahui, mulai dari ragamnya masyarakat Indonesia, luas wilayah, pemahaman etnosentrisme yang kuat, pembangunan yang tidak merata, sampai erosi budaya adat.
Demikianlah informasi mengenai pengertian, syarat, faktor pembentuk, serta faktor penghambat integrasi nasional. Semoga bermanfaat.
(AA)