Pengertian Interaksi dalam Masing-masing Bidang Keilmuan

Pengertian Interaksi. Foto: Unsplash

Pengertian interaksi dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI adalah hal saling melakukan aksi, berhubungan, memengaruhi. Sederhananya, interaksi bisa juga disebut antarhubungan.

Namun, ternyata interaksi punya banyak makna, lho. Nah, untuk memahami pengertian interaksi lebih jauh, kamu bisa simak penjelasan selengkapnya di bawah ini.

Apa Itu Interaksi?

Apa Itu Interaksi. Foto: Unsplash

Interaksi berasal dari bahasa Latin, yakni inter yang berarti "antara", dan ago yang artinya "melakukan" atau "bertindak". Jadi, dapat disimpulkan bahwa interaksi adalah tindakan antara beberapa objek.

Setiap "tindakan antara" yang memiliki efek dianggap sebagai interaksi. Ide efek dua arah ini penting dalam konsep interaksi, sebagai lawan dari hubungan satu arah pada cause and effect.

Contoh interaksi adalah misalnya tindakan antara dosen dan mahasiswa, interaksi dua negara, hingga bahkan interaksi antara molekul kimia.

Arti interaksi memang sangat luas. Pengertian akan mengerucut jika sudah diletakkan dalam suatu konteks, misalnya konteks keilmuan.

Arti Interaksi dalam Bidang Ilmu

Arti Interaksi dalam Bidang Ilmu. Foto: Unsplash

Dalam berbagai bidang ilmu, interaksi memiliki makna yang berbeda pula. Yuk, simak apa saja pengertian interaksi di bidang ilmu berikut.

1. Interaksi dalam Kimia

Interaksi dalam Kimia adalah interaksi yang dipaksakan oleh gaya elektrostatik. Interaksi ini dapat terjadi secara in vitro maupun in vivo.

In vitro adalah bahasa Latin untuk "dalam gelas". Istilah ini menjelaskan prosedur medis, tes, dan eksperimen yang dilakukan peneliti di luar organisme hidup. Studi in vitro terjadi di lingkungan yang terkendali, seperti tabung reaksi atau cawan petri.

In vivo adalah bahasa Latin untuk "di dalam yang hidup". Istilah ini merujuk pada tes, eksperimen, dan prosedur yang dilakukan peneliti di dalam atau pada seluruh organisme hidup, seperti manusia, hewan laboratorium, atau tumbuhan.

Baca Juga: Istilah untuk Zat-Zat yang Dihasilkan dalam Persamaan Reaksi Kimia

2. Interaksi dalam Sosiologi

Interaksi dalam Sosiologi disebut juga interaksi sosial. Interaksi sosial adalah hubungan timbal balik yang dinamis antara individu dan individu, individu dan kelompok, atau kelompok dengan kelompok.

Interaksi sosial bisa dalam bentuk kerja sama, persaingan, ataupun pertikaian. Interaksi ini membentuk dasar untuk struktur sosial, makanya interaksi menjadi objek kunci dari penyelidikan dan analisis sosial dasar.

Interaksi sosial dapat dibedakan menjadi tidak disengaja, berulang, teratur dan diatur.

Baca Juga: Bentuk Interaksi Sosial dalam Lingkungan Masyarakat

3. Interaksi dalam Fisika

Interaksi dalam Fisika adalah proses ketika partikel elementer berinteraksi satu sama lain. Interaksi ini sering digambarkan sebagai medan fisik dan dimediasi oleh pertukaran boson pengukur antar partikel.

Suatu interaksi bersifat fundamental ketika tidak dapat dijelaskan dalam istilah interaksi lainnya. Ada empat interaksi mendasar yang diketahui di alam, yakni interaksi elektromagnetik, kuat, lemah, dan gravitasi.

4. Interaksi dalam Statistik

Dalam Statistik, interaksi adalah hubungan antara tiga variabel atau lebih, dan menggambarkan situasi di mana efek dari satu variabel kausal pada hasil tergantung pada keadaan variabel kausal kedua.

Jika dua variabel kepentingan berinteraksi, hubungan antara masing-masing variabel yang berinteraksi dan "variabel terikat" ketiga tergantung pada nilai variabel lain yang berinteraksi.

Nah, itulah penjelasan mengenai interaksi. Semoga informasi di atas membantu, ya!

(DEL)