Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Konten dari Pengguna
Pengertian Keadilan, Fungsi, dan Jenis-jenisnya di Dunia
11 Oktober 2023 9:55 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Keadilan juga menekankan pentingnya memperlakukan semua orang dengan cara yang setara dan adil. Untuk memahami pembahasan tentang keadilan secara rinci, simak pengertian, fungsi, dan jenis-jenisnya berikut ini.
Pengertian Keadilan
Keadilan adalah konsep yang kompleks dan sering kali subjektif. Namun, secara umum, keadilan dapat diartikan sebagai prinsip moral yang menuntut perlakuan adil dan setara terhadap semua individu tanpa memandang ras, agama, gender, atau latar belakang sosial-ekonomi mereka.
Menurut John Rawls, seorang filsuf moral dan politik Amerika, keadilan adalah kemampuan untuk menciptakan struktur sosial yang akan memberikan manfaat terbesar bagi individu yang paling lemah dalam masyarakat. Dalam upaya mencapai keadilan, manusia harus memprioritaskan kesejahteraan orang-orang yang paling rentan dan kurang beruntung.
ADVERTISEMENT
Menurut Martha Nussbaum dalam bukunya Frontiers of Justice: Disability, Nationality, Species Membership", keadilan adalah upaya untuk menciptakan masyarakat yang memungkinkan semua individu untuk mencapai potensi mereka penuh, terlepas dari faktor-faktor yang mungkin membatasi mereka.
Dalam buku The Idea of Justice, Amartya Sen menyatakan, keadilan tak hanya tentang distribusi sumber daya, tetapi juga kemampuan individu untuk memanfaatkan sumber daya tersebut untuk hidup yang lebih baik.
Fungsi Keadilan
Keadilan memiliki beberapa fungsi yang krusial dalam masyarakat. Fungsi-fungsi tersebut mencakup:
1. Mencegah Diskriminasi
Salah satu fungsi utama keadilan adalah mencegah diskriminasi. Ini mencakup penghapusan segala bentuk diskriminasi berdasarkan ras, agama, gender, atau faktor lainnya. Keadilan mendukung prinsip bahwa semua individu harus memiliki kesempatan yang sama untuk mencapai potensi mereka.
ADVERTISEMENT
2. Menjaga Keseimbangan Sosial
Keadilan juga berperan dalam menjaga keseimbangan sosial. Dengan memastikan bahwa sumber daya dan peluang didistribusikan secara adil, masyarakat dapat menghindari ketidaksetaraan ekstrem yang dapat mengancam stabilitas sosial.
3. Menyediakan Perlindungan Hukum
Keadilan juga berfungsi sebagai sistem perlindungan hukum yang melindungi hak-hak individu. Ini mencakup hak untuk mendapatkan perlindungan hukum dalam kasus-kasus pelanggaran hak individu atau tindakan yang tidak adil.
4. Mendorong Inovasi dan Kreativitas
Keadilan yang ada dalam suatu masyarakat mendorong inovasi dan kreativitas. Ketika individu merasa bahwa mereka akan diperlakukan secara adil dan akan mendapatkan manfaat dari usahanya, mereka lebih cenderung untuk berpartisipasi aktif dalam pembangunan masyarakat.
Jenis-jenis Keadilan
Keadilan dapat dibagi menjadi beberapa jenis yang tiap-tiapnya menekankan aspek tertentu dari konsep ini. Beberapa jenis keadilan yang paling umum meliputi:
ADVERTISEMENT
1. Keadilan Distributif
Keadilan distributif berkaitan dengan distribusi sumber daya, kekayaan, dan manfaat dalam masyarakat. Prinsip utama keadilan distributif adalah bahwa distribusi tersebut harus adil, sehingga setiap individu menerima bagian yang pantas berdasarkan kontribusinya atau kebutuhannya.
2. Keadilan Proses
Keadilan proses menekankan pentingnya menjalani proses yang adil dalam pengambilan keputusan dan penegakan hukum. Ini berarti bahwa prosedur-prosedur hukum harus transparan, netral, dan dapat dipertanggungjawabkan.
3. Keadilan Retributif
Keadilan retributif fokus pada hukuman yang pantas bagi individu yang melanggar hukum. Prinsip ini menyatakan bahwa hukuman harus sebanding dengan kesalahan yang dilakukan pelaku kejahatan.
4. Keadilan Restoratif
Keadilan restoratif adalah pendekatan yang lebih baru yang menekankan pemulihan hubungan yang rusak akibat tindakan kriminal atau konflik. Tujuan utama adalah memulihkan kerusakan dan mengembalikan kedamaian dalam masyarakat.
ADVERTISEMENT