Pengertian Manusia Purba sebagai Jejak Evolusi Manusia dalam Sejarah

Pengertian dan Istilah
Artikel yang menjelaskan pengertian dari sebuah istilah.
Konten dari Pengguna
26 September 2023 10:46 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pengunjung mengamati diorama kehidupan manusia purba yang menjadi koleksi di Museum Nasional, Jakarta, Selasa (4/7/2023). Foto: Aditya Pradana Putra/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Pengunjung mengamati diorama kehidupan manusia purba yang menjadi koleksi di Museum Nasional, Jakarta, Selasa (4/7/2023). Foto: Aditya Pradana Putra/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Manusia purba, atau sering disebut sebagai manusia prasejarah, adalah subjek yang penuh misteri dalam sejarah evolusi manusia.
ADVERTISEMENT
Kehidupan dan perkembangan mereka menjadi bukti kuat akan adaptasi dan transformasi yang telah kita alami sebagai spesies manusia.
Artikel ini akan membahas pengertian manusia purba, jejak evolusi mereka, serta pentingnya studi tentang manusia purba dalam pemahaman tentang sejarah manusia.

Pengertian Manusia Purba

Ilmuwan temukan situs sembelih mamun manusia purba berusia lebih dari 30.000 tahun di Amerika. Foto: Timothy Rowe/University of Texas
Manusia purba adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan manusia yang hidup pada masa prasejarah, sebelum adanya catatan tertulis.
Manusia purba merupakan leluhur pertama dari manusia. Menurut buku The Human Past: World Prehistory and the Development of Human Societies oleh Chris Scarre (2018), manusia purba adalah kelompok manusia yang hidup sebelum perkembangan tulisan dan catatan sejarah, yang umumnya dikenal dengan manusia modern.
Evolusi manusia purba adalah cerita panjang dan kompleks yang melibatkan berbagai spesies manusia yang telah punah. Salah satu cabang pohon evolusi manusia yang paling terkenal adalah spesies Homo sapiens, yang merupakan spesies manusia modern.
ADVERTISEMENT
Namun, manusia juga memiliki nenek moyang lain seperti Homo neanderthalensis dan Homo habilis. Dalam buku Human Evolution: An Introduction to Man's Adaptations oleh Bernard Campbell (2019), disebutkan bahwa manusia purba telah mengalami berbagai perubahan fisik dan perilaku selama jutaan tahun, yang mencakup perkembangan otak, alat-alat yang digunakan, dan bahasa.

Pentingnya Studi tentang Manusia Purba

Fosil Manusia Purba Misterius Ditemukan di Israel. Foto: Israel Hershkovitz/Tel Aviv University/Handout via REUTERS
Studi tentang manusia purba memiliki nilai yang sangat penting dalam pemahaman sejarah manusia dan evolusi kita sebagai spesies.
Menurut buku The Complete World of Human Evolution oleh Chris Stringer (2020), pengetahuan tentang kehidupan manusia purba memberikan wawasan tentang bagaimana manusia pertama kali berpindah dari Afrika ke berbagai bagian dunia, bagaimana mereka beradaptasi dengan lingkungan yang berbeda, dan bagaimana perkembangan budaya dan teknologi mereka memengaruhi perkembangan kita sebagai manusia modern.
ADVERTISEMENT
Salah satu contoh temuan manusia purba yang penting adalah fosil Homo Naledi yang ditemukan di Afrika Selatan pada tahun 2013. Menurut buku Almost Human: The Astonishing Tale of Homo naledi and the Discovery That Changed Our Human Story oleh Lee R. Berger (2017), temuan ini memberikan wawasan yang berharga tentang perilaku penguburan manusia purba.
Penemuan-penemuan seperti ini membantu para ahli menjawab pertanyaan-pertanyaan tentang bagaimana manusia purba hidup, berinteraksi, dan berevolusi.
Studi tentang manusia purba adalah bagian integral dari pemahaman sejarah manusia dan evolusi manusia sebagai spesies. Pengertian manusia purba mencakup semua spesies manusia yang telah punah dan memberikan wawasan berharga tentang perjalanan panjang yang telah kita tempuh sebagai manusia modern.
ADVERTISEMENT
Melalui penelitian yang cermat dan temuan-temuan arkeologi yang menarik, kita dapat merangkai kisah evolusi manusia purba yang menarik dan relevan bagi pemahaman kita tentang diri kita sendiri.
(APS)