Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.91.0
Konten dari Pengguna
Pengertian Sejarah sebagai Kisah, Peristiwa, hingga Seni
27 April 2023 12:09 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Jelaskan pengertian sejarah ! Pertanyaan ini mungkin pernah ditanyakan oleh guru pada saat mata pelajaran sejarah berlangsung.
ADVERTISEMENT
Sejarah sendiri mempunyai beragam definisi, tergantung dari sudut pandangnya. Misalnya, sejarah bisa diartikan sebagai suatu kisah pada masa lalu ataupun juga sebagai ilmu.
Agar tidak salah dalam memahami makna sejarah, simak penjelasan mengenai pengertian sejarah dari berbagai sudut pandang di bawah ini.
Pengertian Sejarah dari Berbagai Sudut Pandang
Sejarah adalah kata yang diserap dari bahasa Arab, yakni syajaratun yang berarti pohon. Menurut Abdurrakhman dalam buku Explore Sejarah Indonesia, kata ini diambil dalam konteks masa lalu yang mengacu pada syajaratun an-nasab atau pohon silsilah.
Oleh karena itu, syajaratun atau pohon dimaknai sebagai masalah asal-usul keturunan dan latar belakang seseorang. Dengan demikian, kata ini diserap dan digunakan untuk menggambarkan kisah pada masa lampau.
ADVERTISEMENT
Sejarah dapat memiliki beberapa pengertian, termasuk sebagai kisah, peristiwa, ilmu, dan seni. Berikut adalah penjelasan singkat tentang masing-masing pengertian tersebut:
1. Pengertian Sejarah sebagai Kisah
Sejarah sering kali dipandang sebagai kisah atau narasi tentang masa lalu. Ini mencakup penyajian peristiwa-peristiwa dalam urutan kronologis, serta interpretasi dan analisis tentang dampak dan arti peristiwa-peristiwa tersebut.
Sejarah adalah kisah atau narasi tentang peristiwa atau kejadian masa lalu yang berdampak pada perkembangan dan perubahan masyarakat, budaya, politik, ekonomi, dan sosial di masa kini.
Kisah-kisah dalam sejarah mencakup berbagai aspek kehidupan manusia, termasuk perang, penaklukan, penemuan, revolusi, dan banyak lagi.
2. Sejarah sebagai Peristiwa
Sejarah juga dapat didefinisikan sebagai serangkaian peristiwa atau kejadian yang terjadi pada masa lalu. Hal ini meliputi peristiwa-peristiwa besar seperti perang, revolusi, atau penemuan penting, serta peristiwa kecil seperti kelahiran dan kematian orang-orang penting.
ADVERTISEMENT
Sebagian peristiwa dianggap "bersejarah" apabila mempengaruhi perkembangan dan perubahan masyarakat, budaya, politik, ekonomi, dan sosial di masa kini.
3. Pengertian Sejarah sebagai Ilmu
Sejarah juga merupakan ilmu sosial yang mempelajari masa lalu dengan tujuan untuk memahami bagaimana dan mengapa peristiwa-peristiwa tersebut terjadi.
Sejarah melibatkan pengumpulan dan analisis data dari berbagai sumber seperti dokumen, artefak, dan catatan sejarah, serta menggunakan metode-metode ilmiah untuk memeriksa bukti dan mengembangkan teori tentang masa lalu.
Tujuan utama dari ilmu sejarah adalah memahami peristiwa dan kejadian masa lalu, serta menggali pelajaran dan pengalaman dari masa lalu untuk membantu memahami kondisi dan tantangan yang dihadapi oleh masyarakat dan negara kita saat ini.
4. Sejarah sebagai Seni
Sejarah juga dapat dianggap sebagai seni, terutama ketika membahas bagaimana sejarah disajikan dan diinterpretasikan.
ADVERTISEMENT
Misalnya, sejarawan dapat menggunakan gaya bahasa dan narasi yang berbeda-beda untuk menggambarkan peristiwa-peristiwa sejarah, serta menggunakan seni visual untuk membantu memvisualisasikan masa lalu melalui lukisan atau rekonstruksi.
Dalam keseluruhan, sejarah dapat dipandang sebagai gabungan dari pengertian-pengertian tersebut, dan hal ini memperkaya pemahaman kita terhadap masa lalu dan juga membantu kita memahami dunia saat ini.
(SAI)