Konten dari Pengguna

Pengertian Tim Oposisi dalam Debat dan Perannya

Pengertian dan Istilah
Artikel yang menjelaskan pengertian dari sebuah istilah.
17 April 2023 14:24 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi tim oposisi. Foto: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tim oposisi. Foto: Pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tim oposisi adalah salah satu unsur penting dalam debat. Secara sederhana, pengertian tim oposisi sendiri adalah pihak yang menentang atau kontra dengan mosi dalam debat.
ADVERTISEMENT
Debat adalah sebuah forum diskusi di mana dua atau lebih pihak mempresentasikan argumen dan mengajukan pertanyaan satu sama lain dalam upaya untuk meyakinkan audiens tentang posisi atau pendapat mereka.
Dalam debat, terdapat dua tim atau kelompok. Tim tersebut ialah tim afirmasi dan tim oposisi. Berbeda dengan tim afirmasi, tim oposisi memiliki peran dan karakteristik tertentu.

Pengertian Tim Oposisi dalam Debat

Secara sederhana, pengertian tim oposisi sendiri adalah pihak yang menentang atau kontra dengan mosi dalam debat. Foto: Pexels.com
Mengutip dari buku Cara Menguasai Soal Bahasa Indonesia SMA karya Tomi Rianto, pengertian tim oposisi adalah pihak yang yang menentang dan mengkritik pendapat atau mosi yang tengah diperdebatkan.
Mosi sendiri merupakan usulan atau proposisi yang diajukan dalam sebuah debat atau pertemuan untuk dibahas, diputuskan atau disetujui. Pihak oposisi ada untuk menentang mosi yang diajukan oleh penyelenggara debat.
ADVERTISEMENT
Tim oposisi juga dapat diartikan sebagai kelompok yang menentang argumen yang disampaikan oleh tim pro dalam sebuah debat.
Mereka bertujuan untuk menunjukkan kelemahan dalam argumen lawan dan menyajikan argumen alternatif yang dapat membantah argumen lawan.

Peran Tim Oposisi dalam Debat

Dalam sebuah debat, tim oposisi memainkan peran yang sangat penting. Mereka membantu untuk memastikan bahwa argumen yang disampaikan oleh tim pro diperiksa dengan cermat dan bahwa tidak ada asumsi yang tidak terbukti.
Tim oposisi juga membantu untuk memperkaya debat dengan menyajikan argumen alternatif yang dapat membantu audiens untuk mempertimbangkan masalah dari sudut pandang yang berbeda.

Karakteristik Tim Oposisi

Tim oposisi biasanya akan mengkritisi argumen lawan secara kritis dan logis. Foto: Pexels.com
Berikut ini adalah karakteristik tim oposisi dalam sebuah debat:

1. Mengkritisi Argumen Lawan

Tim oposisi biasanya akan mengkritisi argumen lawan secara kritis dan logis. Mereka akan mencari kelemahan dalam argumen lawan dan mencoba membuktikan bahwa argumen lawan tersebut tidak konsisten atau logis.
ADVERTISEMENT

2. Menyajikan Argumen Alternatif

Selain mengkritisi argumen lawan, tim oposisi juga akan menyajikan argumen alternatif yang dapat membantah argumen lawan. Argumen alternatif ini biasanya disajikan untuk menunjukkan bahwa ada lebih dari satu cara untuk melihat masalah yang dibahas.

3. Menunjukkan Ketidaksesuaian

Tim oposisi juga akan mencoba menunjukkan ketidaksesuaian antara argumen lawan dengan fakta atau data yang tersedia. Mereka akan mencoba menunjukkan bahwa argumen lawan tidak relevan atau tidak cukup kuat untuk mendukung posisi mereka.

4. Menghindari Perdebatan Ad hominem

Tim oposisi akan mencoba untuk menghindari perdebatan ad hominem atau menyerang pribadi lawan. Mereka akan fokus pada argumen dan bukti yang relevan daripada mencoba untuk menyerang karakter atau kepribadian lawan.

5. Bertanggung Jawab atas Argumen

Tim oposisi akan bertanggung jawab atas argumen mereka sendiri. Mereka akan mencoba untuk mempresentasikan argumen mereka secara logis dan berdasarkan fakta atau data yang akurat. Mereka juga akan bersedia untuk menjawab pertanyaan atau kritik dari tim pro atau audiens.
ADVERTISEMENT
(SAI)