Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Steker: Arti, Fungsi, dan Cara Menggunakannya dengan Benar
4 September 2024 19:26 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Steker terdapat di perangkat elektronik, seperti televisi, mesin cuci, blender, dan alat pengecas ponsel. Setiap orang yang menggunakan steker harus memahami prosedur tertentu, salah satunya mengeringkan tangan sebelum menyentuh steker.
Arti Steker dan Fungsinya
Steker merupakan benda yang mempunyai fungsi penting pada perangkat elektronik . Dikutip dari laman KBBI VI Daring, kbbi.kemdikbud.go.id, steker adalah pencocok yang dipasang pada ujung kabel listrik yang ditusukkan pada lubang aliran listrik.
Jika melihat arti steker, jelas bahwa alat tersebut merupakan penghubung aliran listrik. Faktanya, fungsi steker adalah sebagai pencocok kabel untuk menjalankan aliran listrik sehingga perangkat elektronik dapat menyala.
Steker mempunyai banyak jenis. Salah satu pengelompokkan jenis steker merujuk pada ukurannya, yakni kecil dan besar. Dikutip dari buku Utilitas Bangunan Modul Kenyamanan, Pynkywati dan Shirley (2021: 23), berikut penjelasan tentang steker kecil dan steker besar.
ADVERTISEMENT
1. Steker Kecil
Steker kecil merupakan steker yang digunakan untuk menyambung alat-alat listrik berdaya rendah, misalnya lampu atau radio kecil.
2. Steker Besar
Steker besar merupakan steker yang digunakan untuk alat-alat listrik berdaya besar, misalnya lemari es, mesin cuci, dan microwave.
Cara Menggunakan Steker dengan Benar
Steker terdapat dalam banyak perangkat elektronik, seperti televisi, mesin cuci, radio, lemari es, blender, dan alat pengecas ponsel. Berdasarkan keberadaan steker, jelas bahwa setiap orang yang menggunakan listrik tentu pernah melihat benda tersebut.
Selain melihat, banyak orang tentu sudah pernah menggunakan steker. Penggunaan steker terbilang sederhana karena hanya perlu memasukkannya ke lubang aliran listrik. Namun, tidak semua orang menggunakan steker dengan benar.
Berikut adalah tiga contoh cara menggunakan steker dengan benar yang perlu diketahui oleh pengguna perangkat elektronik.
ADVERTISEMENT
1. Selalu Keringkan Tangan
Dikutip dari buku 152 Tip Seputar Ponsel, Nailul (2010: 148), air dapat menyebabkan arus pendek listrik yang membuat korsleting . Oleh karena itu, setiap orang harus mengeringkan tangan sebelum menyentuh dan menggunakan steker.
2. Pastikan Steker Sesuai
Steker mempunyai beberapa bentuk, seperti dua colokan, dua colokan pipih, dan tiga colokan. Pengguna harus memastikan posisi steker sesuai dengan lubang yang akan dicolok karena akan memengaruhi fungsi dari perangkat elektronik.
3. Jangan Berlebihan Memakai Terminal
Banyaknya keperluan terhadap arus listrik membuat beberapa orang menggunakan terminal. Penggunaan terminal sebenarnya boleh-boleh saja, tetapi jangan berlebihan.
Contoh penggunaan berlebihan adalah menggunakan terminal lurus dan terminal T secara bersamaan. Kondisi itu akan membuat steker tidak menancap secara sempurna sehingga dapat memicu kerusakan pada terminal dan/atau perangkat elektronik.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan penjelasan di atas, diketahui bahwa arti steker adalah alat pencocok yang dipasang pada ujung kabel listrik. Alat tersebut dimasukkan pada lubang aliran listrik agar perangkat elektronik dapat menyala. (AA)