Konten dari Pengguna

Generasi Z dan Hubungan Mereka dengan Seni dan Kreatifitas

Pengetahuan Umum
Menyediakan berbagai informasi seputar Generasi Z.
12 Februari 2024 18:23 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Pengetahuan Umum tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi melihat pameran seni bersama pasangan. Foto: New Africa/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi melihat pameran seni bersama pasangan. Foto: New Africa/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Generasi Z telah menjadi subjek yang relevan dalam berbagai studi sosial dan budaya. Salah satu aspek menarik yang diteliti adalah hubungan mereka dengan seni dan kreativitas.
ADVERTISEMENT
Generasi ini tumbuh di tengah-tengah kemajuan teknologi yang pesat dan berbagai perubahan sosial. Sehingga, mereka pun terpapar pengaruh yang unik. Hal ini dapat dilihat dari cara mereka mengekspresikan diri dan memahami seni.
Banyak Generasi Z yang turut serta dalam perkembangan seni dan kreativitas. Bagaimana peran nyatanya? Simak selengkapnya dalam artikel berikut.

Peran Generasi Z

Ilustrasi perempuan lebih tertarik dengan pria yang bermain musik. Foto: PKStockphoto/Shutterstock
Peran Generasi Z dalam industri seni sangat banyak, yakni sebagai berikut:

1. Konsumen dan produsen konten

Generasi Z adalah konsumen yang aktif dalam konten digital. Mereka tumbuh dengan akses mudah ke internet dan media sosial, yang memungkinkan mereka untuk mengakses berbagai bentuk seni dan kreativitas dari seluruh dunia.
Selain itu, mereka juga menjadi produsen konten yang aktif, dengan membuat dan membagikan karya-karya mereka sendiri melalui platform-platform digital. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Jean M. Twenge, Generasi Z lebih cenderung menggunakan media sosial sebagai sarana ekspresi kreatif mereka daripada sebagai alat untuk mencari perhatian semata.
ADVERTISEMENT

2. Membangun komunitas online

Generasi Z menggunakan internet dan media sosial tidak hanya sebagai sarana untuk mengonsumsi seni, tetapi juga untuk membangun komunitas online di minat seni tertentu. Mereka terlibat dalam forum-forum diskusi, grup Facebook, dan platform-platform lainnya di mana mereka dapat berbagi ide, memberikan umpan balik, dan saling menginspirasi.
Hal ini menciptakan lingkungan di mana mereka dapat terus berkembang dalam bidang seni dan kreativitas. Menurut buku "The Art of Community: Seven Principles for Belonging" karya Charles H. Vogl, generasi Z memiliki kemampuan yang luar biasa dalam membangun komunitas online yang solid dan berdaya tahan.

3. Menggabungkan seni dan teknologi

Salah satu ciri khas generasi Z adalah kemampuan mereka untuk menggabungkan seni dengan teknologi. Mereka tidak hanya menggunakan teknologi sebagai alat untuk mengekspresikan diri, tetapi juga untuk mengubah dan meningkatkan karya seni mereka.
ADVERTISEMENT
Contohnya adalah penggunaan aplikasi editing foto dan video untuk menciptakan karya-karya visual yang unik, atau penggunaan perangkat lunak musik untuk menciptakan lagu-lagu baru.

Tantangan dan Peluang

Ilustrasi pameran seni. Foto: ANTARA FOTO/Moch Asim
Tantangan dan peluang dihadapi Generasi Z dalam perjalanannya di dunia seni. Berikut uraian lengkapnya yang bisa Anda simak:

1. Kebutuhan akan pendidikan kreatif

Meskipun generasi Z memiliki akses yang luas terhadap seni dan kreativitas melalui internet, masih ada kebutuhan akan pendidikan kreatif yang formal. Ken Robinson menggarisbawahi pentingnya pendidikan yang mendorong kreativitas dan inovasi, yang dapat membantu generasi Z mengembangkan potensi seni dan kreatif mereka dengan lebih baik.

2. Mengatasi tuntutan dunia digital

Generasi Z juga dihadapkan pada tantangan untuk tetap kreatif dalam dunia yang semakin didominasi oleh teknologi dan media digital. Mereka perlu belajar untuk menggunakan teknologi secara bijaksana, sambil tetap mempertahankan koneksi dengan dunia nyata dan mengembangkan keterampilan kreatif yang lebih mendalam.
ADVERTISEMENT

3. Menghadapi Tantangan Mental dan Emosional

Meskipun teknologi telah memberikan generasi Z akses yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap seni dan kreativitas, mereka juga dihadapkan pada risiko kesehatan mental dan emosional yang terkait dengan penggunaan yang berlebihan.
Mereka perlu belajar untuk mengelola waktu mereka secara seimbang antara dunia digital dan kegiatan kreatif dalam kehidupan nyata. Generasi Z memiliki peran yang unik dalam seni dan kreativitas, didorong oleh akses mudah mereka terhadap teknologi dan kebutuhan akan ekspresi pribadi dalam dunia yang semakin terhubung secara digital.
Meskipun dihadapkan pada berbagai tantangan, mereka juga memiliki peluang besar untuk mengembangkan potensi kreatif mereka dan membuat dampak positif dalam budaya kontemporer.
ADVERTISEMENT
(MSD)