Konten dari Pengguna

Pola Asuh Gen Z: Menggali Perubahan dalam Keluarga Modern

Pengetahuan Umum
Menyediakan berbagai informasi seputar Generasi Z.
7 November 2023 15:06 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Pengetahuan Umum tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Pola Asuh Gen Z. Foto: Unsplash.com/Hillshire Farm
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Pola Asuh Gen Z. Foto: Unsplash.com/Hillshire Farm
ADVERTISEMENT
Orang tua Gen Z menghadapi tantangan dalam mendidik anak-anak mereka di era digital. Mereka harus menggabungkan teknologi dan nilai-nilai tradisional dalam pola asuhnya.
ADVERTISEMENT
Dengan keseimbangan yang tepat antara waktu layar dan interaksi keluarga yang bermakna, mereka dapat membantu anak-anak Gen Z berkembang menjadi individu yang seimbang dan berpengetahuan luas.

Pola Asuh yang Menyesuaikan dengan Era Digital

Ilustrasi Pola Asuh Gen Z. Foto: Unsplash.com/Kobu Agency
Dalam era teknologi yang berkembang pesat ini, pola asuh juga mengalami evolusi signifikan. Gen Z tumbuh dalam dunia yang sangat berbeda dari yang dialami generasi sebelumnya.
Dengan teknologi informasi dan media sosial yang mendominasi hidup mereka, orang tua Gen Z menghadapi tantangan dalam mendidik dan membimbing anak-anak mereka.
Sebagian besar orang tua Gen Z adalah digital natives yang nyaman dengan perangkat teknologi. Mereka sering menggunakan teknologi sebagai alat bantu dalam mengasuh anak-anak mereka.
Contohnya, mereka dapat menggunakan aplikasi mobile untuk mengakses sumber daya pendidikan, menjadwalkan aktivitas keluarga, dan bahkan memantau aktivitas daring anak-anak mereka.
ADVERTISEMENT

Keseimbangan Waktu Layar

Ilustrasi Pola Asuh Gen Z. Foto: Unsplash.com/Alexander Dummer
Salah satu perubahan signifikan yang dihadapi orang tua Gen Z adalah manajemen waktu layar. Anak-anak Gen Z cenderung terpapar dengan beragam perangkat elektronik, termasuk ponsel pintar, tablet, dan komputer.
Menurut American Academy of Pediatrics, terlalu banyak waktu di depan layar dapat berdampak negatif pada perkembangan anak. Oleh karena itu, orang tua Gen Z harus mencari keseimbangan antara waktu layar dan aktivitas fisik serta sosial.

Pendidikan Digital dan Self-Learning

Orang tua Gen Z cenderung mendukung pendidikan digital. Mereka memanfaatkan teknologi untuk membantu anak-anaknya belajar di luar lingkungan sekolah.
EdSurge, sumber terkemuka dalam pendidikan teknologi, melaporkan bahwa teknologi telah menjadi alat berharga dalam pendidikan anak-anak. Aplikasi pendidikan, sumber daya daring, dan platform pembelajaran membantu anak-anak Gen Z untuk mengembangkan keterampilan baru dan mengejar minat mereka.
ADVERTISEMENT

Keluarga, Karir, dan Keseimbangan Hidup

Ilustrasi Pola Asuh Gen Z. Foto: Unsplash.com/Andriyko Podilnyk
Orang tua Gen Z sering mencari keseimbangan antara pekerjaan, keluarga, dan perawatan diri. Mereka tahu pentingnya menjaga hubungan yang kuat dengan anak-anak mereka, tetapi juga menghadapi tuntutan pekerjaan yang sering kali tak mengenal batas waktu.
The Guardian melaporkan bahwa sebagian besar orang tua Gen Z menginginkan fleksibilitas dalam pekerjaan mereka, seperti bekerja dari rumah atau memiliki jadwal kerja yang lebih sesuai dengan kebutuhan keluarga mereka.

Kesehatan Mental dan Emosional

Perhatian terhadap kesehatan mental anak-anak semakin meningkat. Menurut Psychology Today, Gen Z adalah generasi yang lebih terbuka dalam berbicara tentang masalah kesehatan mental dan mencari dukungan ketika diperlukan.
Orang tua Gen Z berperan penting dalam mendukung kesehatan mental anak-anak mereka dan membantu mereka menghadapi tekanan yang mungkin timbul dari tekanan sosial dan akademik.
ADVERTISEMENT