7 Arti Posisi Alat Makan Table Manner, Jangan Sampai Salah

Ilustrasi arti posisi alat makan table manner - Sumber: pixabay.com/jeanvdmeulen

Memahami arti posisi alat makan table manner adalah kunci untuk menunjukkan etika yang baik saat bersantap. Terutama dalam acara jamuan makan yang formal atau resmi

Posisi alat makan tidak hanya digunakan untuk makan, tetapi juga sebagai bentuk komunikasi nonverbal kepada pelayan atau tuan rumah. Misalnya, posisi tertentu dapat menunjukkan bahwa orang tersebut belum selesai makan atau justru telah selesai.

Memahami Arti Posisi Alat Makan Table Manner

Ilustrasi arti Posisi alat makan table manner - Sumber: pixabay.com/kaboompics

Dalam table manner, posisi alat makan di atas piring memiliki arti tertentu. Umumnya digunakan sebagai kode nonverbal untuk berkomunikasi dengan pelayan atau orang lain di meja makan.

Posisi ini membantu menunjukkan apakah orang yang makan sedang istirahat, sudah selesai, atau memiliki permintaan khusus tanpa harus berbicara secara langsung.

Berikut adalah beberapa arti posisi alat makan table manner untuk dipahami.

1. Posisi Istirahat (Resting Position)

Ini adalah posisi alat makan saat penggunanya sedang istirahat sejenak tetapi belum selesai makan. Cara menyusunnya adalah dengan meletakkan pisau dan garpu secara menyilang di atas piring, dengan ujung pisau mengarah ke tengah piring dan ujung garpu ke bawah.

2. Posisi Selesai (Finished Position)

Letakkan pisau dan garpu sejajar di atas piring, dengan pegangan mengarah ke posisi jam 4 (di kanan bawah piring). Gigi garpu menghadap ke atas atau ke bawah, tergantung gaya makan (Amerika atau Eropa).

Ini adalah posisi alat yang menunjukkan bahwa penggunakan sudah selesai makan. Posisi ini memudahkan pelayan untuk memahami bahwa mereka bisa membersihkan piring yang digunakan.

3. Posisi Tidak Suka (Not Enjoyed)

Ini bisa dilakukan jika ternyata tidak menyukai makanan yang disajikan. Caranya adalah dengan meletakkan pisau dan garpu menyilang di atas piring. Gigi garpu menghadap ke bawah dan pisau melintasi garpu.

4. Posisi Makanan Istimewa (Excellent)

Letakkan pisau dan garpu sejajar secara horizontal di atas piring, dengan pegangan mengarah ke kanan. Posisi ini digunakan untuk memberikan pujian kepada koki atau pelayan. Artinya orang tersebut sangat menikmati hidangan yang sudah disajikan.

5. Meminta Hidangan Berikutnya (Next Dish)

Jika sedang menunggu dan siap untuk hidangan berikutnya, posisikan pisau dan garpu membentuk segitiga terbalik. Pastikan ujung pegangan bertemu di bagian bawah piring.

6. Posisi Belum Dimulai (Ready to Start)

Posisi pisau ada di sisi kanan piring dan garpu di sisi kiri. Ini artinya semua alat berada dalam posisi siap digunakan untuk makan.

7. Posisi Kesalahan atau Permintaan Maaf

Jika tidak sengaja membuat kesalahan atau ingin menunjukkan permintaan maaf atas sesuatu, letakkan alat makan menyilang dengan ujung pisau dan garpu menyentuh tepi piring.

Berdasarkan buku Pembelajaran Etika dan Penampilan bagi Millennial Abad 21, Dr.Weny S.S., M.S., (2021), posisi alat makan memudahkan pelayan memahami kebutuhan orang-orang yang dilayani tanpa mengganggu suasana makan.

Selain untuk menghindari kesalahpahaman dengan cara nonverbal yang sopan dan elegan, hal ini juga dapat membantu menciptakan suasana yang tertib dan nyaman bagi semua orang di meja makan.

Baca Juga: 4 Cara Menambah Berat Badan Pria yang Aman dan Sehat

Mengetahui arti posisi alat makan table manner sangat penting. Dengan posisi yang benar, alat makan tidak akan mengganggu atau membuat meja makan terlihat berantakan. (DNR)