Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten Media Partner
Alasan Kraven The Hunter Cocok Jadi 'Villain' di Film 'Spider-Man 3'
22 Juli 2019 7:55 WIB

ADVERTISEMENT
Play Stop Rewatch, Jakarta - Nama Kraven The Hunter muncul ke permukaan sebagai villain yang paling potensial dan cocok untuk film Spider-Man 3 nantinya. Jon Watts sendiri, mengaku ingin Kraven hadir sebagai villain pada film selanjutnya. Tidak hanya itu saja, ia juga ingin karakter Norman Osborn muncul. Nampaknya, Jon ingin fokus kepada villain yang belum pernah muncul sama sekali dalam film Spider-Man manapun.
ADVERTISEMENT
Karakter Vulture dan Mysterio yang sebenarnya tidak terlalu terkenal dalam komiknya, menjadi populer semenjak Marvel membuat kedua villain memiliki character development yang sangat menarik.
Vulture yang diperankan oleh Michael Keaton yang memikat penonton dengan karismanya. Adegan di dalam mobil yang mengintimidasi Peter Parker merupakan adegan yang tidak mungkin bisa diulang kembali dengan aktor lain.
Mysterio yang sebenarnya hanya villain tanpa superpower, simply hanya menggunakan trik ilusi dan halusinasi, ternyata bisa dibuat se-epic ini dalam character development-nya. Siapa yang menyangka menggabungkan teknologi hologram dengan drone bisa menjadi semasuk akal ini untuk menipu Spider-Man.
Kali ini giliran karakter Kraven The Hunter yang mendapat kesempatan untuk bisa meraih spotlight.
Siapa Kraven The Hunter?
Sergei Kravinoff atau lebih dikenal sebagai Kraven The Hunter pertama kali muncul pada tahun 1964 sebagai villain utama di The Amazing Spider-Man #15. Kraven digambarkan sebagai pemburu legendaris Rusia yang ingin membunuh Spider-Man untuk membuktikan bahwa ia seorang pemburu terbaik sedunia.
ADVERTISEMENT
Kraven memiliki super strenght, super agility, super stamina, super reflexes, dan sensing skill dari obat spesial. Ia memadukan kemampuannya dengan senjata tradisional seperti Daredevil, daripada menggunakan rifle seperti Punishers.
Alasan Kraven bisa jadi Villain yang baik
Salah satu bagian terbaik dari Kraven muncul di cerita Kraven's Last Hunt tahun 1987. Pada cerita tersebut, Spider-Man dikalahkan dan dibunuh 'sementara' oleh Kraven. Kemudian, Kraven berpura-pura menjadi Spider-Man untuk membuktikan bahwa ia juga bisa menjadi superhero. Sayangnya, ia mulai menyadari bahwa ia tidak bisa menjadi sosok Peter Parker yang memiliki ketulusan sepenuhnya dalam menolong orang.
Kraven bisa dibilang seperti Wilson Fisk, di mana ia hanya mengandalkan kemampuan fisik dan kecerdasannya sebagai manusia untuk mengalahkan Spider-Man. Ia tidak butuh teknologi alien seperti Vulture atau teknologi Stark seperti Mysterio. Murni menghadapi Spider-Man dengan kecerdasannya dalam berkelahi.
ADVERTISEMENT
Kegigihan Kraven ini bisa mendorong Peter Parker untuk berusaha lebih keras lagi melawannya. Ia tidak bisa bergantung dengan teknologi yang sudah diterimanya, ia harus memiliki strategi yang cukup cerdas untuk melawan villain sekelas Kraven.
Untuk melawan orang yang memiliki talenta alami saat bertarung harus memerlukan persiapan yang sungguh matang. Di sinilah kita mungkin akan melihat kejeniusan Peter Parker yang diperankan Tom Holland nantinya jika Kraven benar-benar akan menjadi villain pada lanjutan sekuel Far From Home.
Bagaimana ia bisa masuk ke dalam MCU?
Kraven bisa masuk kapanpun karena cocok dengan akhir dari cerita Far From Home. Jika kalian sudah menonton Far From Home, kalian pasti tahu kalau identitas Spider-Man sebagai Peter Parker dibongkar oleh Quentin Beck dan dipanas-panasin oleh J. Jonah Jameson. Plot ini mudah sekali untuk memasukan karakter Kraven ke dalam MCU.
ADVERTISEMENT
Kraven bisa masuk sebagai bounty hunter yang disewa oleh orang yang benci kepada sesosok superhero pengganti Iron Man ini. Bisa disimpulkan, pasti banyak yang membenci Spider-Man sama seperti mantan karyawan Tony Stark yang tergabung bersama Mysterio membenci Tony Stark. Kebencian tersebut sekarang harus berpindah dari Tony Stark yang sudah meninggal ke Spider-Man yang akan menggantikan sosoknya.
Jadi, daripada Peter berusaha untuk menyelamatkan dunia atau kota New York, konflik di film selanjutnya lebih kepada personal Peter sendiri, di mana ia harus menyelamatkan dirinya sendiri dan orang-orang terdekatnya yang terancam karena identitasnya terbongkar.
Nah, menurut kalian apakah Kraven The Hunter akan menjadi villain yang cocok untuk film ketiga Tom Holland sebagai Spider-Man?
ADVERTISEMENT
Penulis: Andri