Bioskop Amerika Serikat Diharapkan untuk Dibuka Kembali Pada Akhir Juli

Konten Media Partner
15 April 2020 7:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bioskop AMC (Foto: Wikimedia)
zoom-in-whitePerbesar
Bioskop AMC (Foto: Wikimedia)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Play Stop Rewatch, Jakarta - Bioskop di Amerika Serikat diharapakan untuk dibuka kembali pada akhir Juli, akan tetapi mungkin belum langsung menayangkan film-film baru.
ADVERTISEMENT
Wabah virus corona telah memukul keras industri hiburan dalam beberapa minggu ini, terutama pada bisnis bioskop. Bulan lalu, beberapa jaringan bioskop seperti Regal dan AMC telah menutup seluruh jaringannya di Amerika Serikat.
Walhasil, jika ini terus terjadi dalam waktu lama, para analis memprediksi bisnis bioskop akan mengalami bangkrut karena tidak menerima pendapatan selama bioskop ditutup.
Kalaupun mereka memaksa untuk membuka kembali bioskop, hal itu juga belum tentu menarik penonton untuk datang. Terlepas kekhawatiran soal penyebaran virus corona, studio besar pun juga masih ragu untuk merilis film-film mereka dalam keadaan seperti ini.
Pada akhirnya, semua masing-masing pihak mempertimbangkan keuangan mereka masing-masing.
Patrick Corcoran, jurubicara dari National Association of Theater Owners berbicara kepada Reuters bahwa ada rencana yang matang untuk bioskop dapat dibuka kembali pada akhir Juli.
Bioskop Regal (Foto: Wikimedia)
Untuk beberapa tempat yang tidak terlalu terkena wabah virus corona, mungkin dapat dibuka kembali pada pertengahan Juni. Namun, Corcoran masih memikirkan ini dengan serius karena rencananya terbilang masih sangat tentatif.
ADVERTISEMENT
Setelah bioskop dibukapun, mereka punya tugas lain, yaitu memancing orang banyak untuk dapat menonton ke bioskop lagi. Ia juga percaya akan ada 2 cara berpikir orang-orang terhadap ini.
"Orang-orang akan menjadi sangat tegang dan hati-hati dan gugup, atau orang-orang hanya akan menjadi putus asa untuk bisa keluar dari rumah," kata Corcoran.
Terlepas film blockbuster seperti Mulan dan Wonder Woman 1984 dijadwalkan tayang pada Juli dan Agustus, ada kemungkinan kalau bioskop juga tidak langsung menayangkannya.
Sulit rasanya membayangkan apa yang orang-orang rasakan begitu dapat kembali ke ruang publik. Studi terbaru memproyeksikan kalau penonton bioskop akan menurun karena masih ada kekhawatiran terhadap pandemi ini.
Yang pasti, selama masih ada film-film besar yang akan tayang, hal tersebut pasti tetap akan membawa orang banyak ke bioskop. Karena hingga sekarang belum ada yang dapat menggantikan cinema experiences.
ADVERTISEMENT